BERITA

Ramadhan Di Kapuas Hulu, Harga Premium pun Meroket

"Memasuki awal ramadhan harga sejumlah kebutuhan pokok di kabupaten Kapuas Hulu meroket, dari harga yang ada di 13 kabupaten/kota lainnya. "

Jayanti Mandasari

Ilustrasi suasana di pasar. Foto: Antara
Ilustrasi suasana di pasar. Foto: Antara

KBR, Pontianak- Memasuki awal Ramadhan, harga sejumlah kebutuhan pokok di kabupaten Kapuas Hulu meroket di 13 kabupaten/kota lainnya. Asisten 1 bidang pemerintahan kabupaten Kapuas Hulu, Frans Leonardus mengatakan, kenaikan harga itu bahkan telah terjadi sejak sepekan sebelum pelaksanaan ramadhan.

Seperti yang terpantau bagi harga jual ayam potong yang mencapai Rp 40.000 perkilogram, dari harga normal Rp 30.000 perkilogram. Sedangkan, harga jualnyapun diketahui telah melebihi batas maksimal yang ditentukan oleh pemerintah dan asosiasi pedagang di Kalimantan Barat yaitu sebesar Rp 37.000 perkilogram.

Lebih lanjut Frans Leonardus menambahkan kenaikan harga yang tidak kalah fantastis di kabupaten Kapuas Hulu, adalah harga jual BBM jenis premium. Dimana harga jualnya mencapai Rp 13.000 perliter, khusus bagi penjualan di wilayah kecamatan-kecamatan.

Sedangkan, operasional staisun pengisian bahan bahak umum (SPBU) di Putusibau sebagai ibukota kabupaten hanya berlangsung selama 2 jam. Yaitu, operasionalnya dibuka pada pukul 08.00 dan berakhir pada pukul 10.00.

Selanjutnya, premium yang dijualpun ludes dibeli oleh masyarakat yang telah mengantre sejak sebelum dibukanya SPBU. 

“Telur ayam juga ada kenaikan dari Rp 1.600,- perbutir menjadi Rp 2.000,-. Begitu juga untuk premium sekitar 20 ton pada Juni ini. namun, harganya tidak turun-turun sekitar Rp 13.000,- perliter kalau untuk di daerah-daerah kecamatan,”ujar Frans Leonardus di Pontianak, Jumat, 19 Juni.

Sementara masyarakat di kabupaten Kapuas Hulu masih dihadapkan dengan krisis energi listrik yang dinilai seringkali menghambat aktifitas masyarakat sehari-hari. Menurut Frans Leonardus, keberadaan energi listrik di kota Putusibau selama ini masih bisa diatasi. Hanya saja krisis energi listrik di kawasan kabupaten Kapuas Hulu, terjadi hampir di seluruh desa yang ada.

Pihaknyapun mengharapkan adanya perhatian PLN terhadap kondisi yang dihadapi masyarakat setempat. Terlebih, saat menghadapi pelaksanaan ramadhan seperti saat ini.

Editor: Dimas Rizky

  • harga naik
  • kapuas hulu
  • harga kebutuhan pokok
  • Frans Leonardus

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!