BERITA

Jelang Ramadhan, Harga Bahan Pokok di Banyumas Merangkak Naik

" Pedagang mengeluh kenaikan harga mulai menurunkan omset hariannya."

Muhamad Ridlo Susanto

Jelang Ramadhan, Harga Bahan Pokok di Banyumas Merangkak Naik
Pedagang sembako di pasar tradisional. Foto: Muhamad Ridlo/KBR

KBR, Banyumas –  Harga sejumlah bahan kebutuhan pokok di Banyumas, Jawa Tengah mulai mengalami kenaikan memasuki Ramadhan.

Pedagang Pasar Wage, Salamah mengatakan distributor sejak Selasa lalu mulai menaikkan harga bahan pokok seperti gula pasir, minyak goreng, dan telur. Dari sejumlah bahan pokok, gula pasir mengalami kenaikan harga tertinggi, mencapai Rp 3500.

Sebelumnya, harga gula pasir di tingkat eceran hanya Rp 13.500 per kilogram, namun sejak Selasa lalu menjadi Rp 15500 per kilogram.

“Ya sudah beberapa hari lah. Gula pasir naiknya sudah tinggi sekali. Gula jawa juga naiknya banyak, dari Rp 13 ribu ke Rp 14 ribu per kilogram. Kalau beras naiknya sedikit. Telur naik, eceran Rp 20 ribu per kilogram, sebelumnya Rp 18 ribu. Ya tiba-tiba naik, kaya gitu.” Jelas Salamah, Jumat (13/5/2016).

Salamah mengeluh kenaikan harga mulai menurunkan omset hariannya. Sebab, banyak pelanggan protes.

Berdasarkan pantauan KBR, harga bawang merah dan bawang putih juga kembali naik. Harga bawang merah kini dijual seharga Rp 48 ribu per kilogram. Sedangkan bawang putih Rp 36 ribu per kilogram.

Penurunan harga terjadi pada cabai hijau. Jika sebelumya mencapai Rp 18 ribu per kilogram kini turun Rp 16 ribu per kilogram.  “Stok cabai sedang melimpah.”kata Salamah.

Editor: Malika

  • harga bahan pokok
  • Banyumas

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!