BERITA

Banjir di Jatiasih Surut, BPBD Tak Jamin Bebas Banjir

"Banjir tak bisa diprediksi"

Randyka Wijaya

Banjir di Jatiasih Surut, BPBD Tak Jamin Bebas Banjir
Banjir di Perumahan Pondok Gede Permai (PGP), Jatiasih, Jumat (04/22), mulai surut. (Foto: Randyka Wijaya/KBR)

KBR, Bekasi- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi tak bisa menjamin wilayah Pondok Gede Permai (PGP), Jatiasih bebas banjir. Wilayah tersebut kemarin dilanda banjir hingga ketinggian mencapai 3 meter. Namun saat ini banjir telah surut.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi Herry Ismiradi mengatakan banjir yang terjadi, tak bisa diprediksi. 

"Secara jujur saya katakan tidak bisa menjamin ini pasti aman. Pengalaman kemarin saja sudah surut. Surut satu jam, kemudian air naik dengan derasnya, menggenangi sampai di atas 1,5 meter. Bukan aman 100 persen enggak, semoga sampai sore kita diberi kesehatan dan kekuatan," kata Herry Ismiradi di Posko Pengungsian Perumahan Pondok Gede Permai, Jumat (22/04/2016).

Saat ini warga dibantu oleh TNI membersihkan sisa-sisa lumpur di rumahnya. Sebagian warga, sudah mulai meninggalkan posko pengungsian. Terdapat sekira 60 orang di posko PGP yang didominasi oleh lansia dan anak-anak.


BPBD Kota Bekasi beserta aparat terkait masih tetap wasapada untuk mengantisipasi banjir susulan. Hingga berita ini diturunkan belum ada informasi mengenai naiknya debit air di sungai Bekasi.


4 pompa air berkapasitas 80 liter per detik dari Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane masih disiagakan. Selain itu, pemerintah daerah Bekasi juga telah membuat tanggul buatan sementara untuk mengantisipasi banjir susulan. 

Editor: Dimas Rizky

  • banjir bekasi

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!