KBR, Jayapura - Polda Papua menggelar operasi kontijensi untuk mengejar pelaku kekerasan di Kabupaten Mimika. Ini dilakukan pasca tewasnya dua anggota Brimob BKO dari Sumatera Selatan dan satu petugas keamanan PT Freeport Indonesia yang ditemukan dengan luka tembak di sekitar Kampung Utikini.
Kapolda Papua Yotje Mende mengatakan dalam operasi ini jumlah keseluruhan anggota TNI/Polri yang diterjunkan sebanyak 1576 personil. Pihaknya juga menyiagakan 2/3 kekuatan dari Polres Mimika dan siap menerjunkan personil tambahan 500 orang dari Brimob Polda Papua. Dalam operasi ini, juga diperbantukan oleh 2 helikopter milik TNI dan Polri.
“Saya nyatakan operasi kontijensi pengejaran terhadap para pelaku kelompok criminal bersenjata ini kita gelar. Dengan perkuatan seluruhnya yang sudah kita libatkan sampai hari ini adalah 1576 personil. Kitamengambil kekuatan itu karena medan yang akan kita kejar mereka adalah medan berat. Disinyalir mereka masih berkekuatan besar dengan pelaku utamanya adalah Ayub Waker. Kekuatan mereka masih kurang lebih 50 orang lebih kemungkinan,” ucapnya, Rabu (7/1).
Dalam operasi ini, aparat gabungan juga menutup sejumlah akses jalan yang dapat tembus ke beberapa kabupaten diantaranya Kabupaten Puncak. Aparat gabungan menduga kelompok ini akan melarikan diri ke Ilaga, Kabupaten Puncak. Saat ini kelompok tersebut masih berada di dua gunung di sekitar Kampung Utikini.
Kelompok Ayub Waker diduga melakukan penembakan dan penganiayaan kepada dua anggota Brimob BKO Sumatera Selatan dan satu petugas keamanan PT Freeport Indonesia. Ketiganya ditemukan tewas dengan sejumlah luka tembak pada bagian kepada dan luka benda tajam pada badannya. Ketiganya ditemukan tewas di sekitar Kampung Utikini pada awal Januari lalu.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Polda Papua Gelar Operasi Kontijensi Buru Pembunuh Brimob di Mimika
KBR, Jayapura - Polda Papua menggelar operasi kontijensi untuk mengejar pelaku kekerasan di Kabupaten Mimika. Ini dilakukan pasca tewasnya dua anggota Brimob BKO dari Sumatera Selatan dan satu petugas keamanan PT Freeport Indonesia yang ditemukan dengan l

Rabu, 07 Jan 2015 19:41 WIB


papua, polisi, tewas
Kirim pesan ke kami
WhatsappBerita Terkait
BERITA LAINNYA - NUSANTARA
Muhammadiyah Minta Densus 88 Tindak Kasus Terorisme Sesuai Prosedur
Selain terorisme, ada berbagai isu lain yang dibahas...
Aktivis Anti-Tambang Budi Pego Kembali Ditahan, Kuasa Hukum Ajukan PK
“Di pertimbangan dalam putusan kasasi itu, banyak pertimbangan yang menurut kami sesat. Sehingga perlu dijadikan dasar kehilapan hakim dalam memberikan putusan yang keliru."
KAI Yogyakarta Tekan Laka Lantas dengan Motis
Program Motis bertujuan agar jumlah kendaraan roda dua dan angka kecelakaan di jalan saat mudik Idulfitri 1444 hijriyah dapat ditekan.
Upah Ratusan Perawat di Kabupaten Cirebon di Bawah Standar, Ada yang Rp300 Ribu per Bulan
Perawat di Kabupaten Cirebon yang bekerja di fasilitas kesehatan milik pemerintah sendiri hingga kini masih ada yang diupah atau menerima honor sebesar Rp300 ribu per bulan.
Tomat, Sawi, Kubis dan Cabai Rusak Kena Abu Merapi
"Kami juga meminta ke petani agar panen lebih cepat agar tanaman tidak rusak," jelasnya.
BPBD Jateng: Abu Vulkanik Merapi Ganggu Pernapasan
Dikatakannya, banyak warga masih memilih bertahan di rumah dengan penggunaan masker untuk mencegah gangguan pernapasan akibat debu vulkanik.
Tolak Aktivitas Tambang, Warga Rembang Blokir Jalan
Warga memasang poster tuntutan, sebelum ada musyawarah, penambangan berhenti total, apapun alasannya.
Induk Harimau Ditemukan Mati Terjerat di Aceh Selatan
"Ada jerat yang melekat di lehernya. Biasanya itu digunakan untuk menjerat babi, karena itu berada di kebun masyarakat,”
Gagal Ginjal Akut, DPR Dorong Pemerintah Tindaklanjuti Rekomendasi Komnas HAM
"Yang paling penting adalah tidak sebatas soal minta maaf, tapi bagaimana masa depan anak-anak yang sakit itu."
Kuasa Hukum Korban: Pemerintah Harus Tanggung Hidup Korban Gagal Ginjal Akut Anak
"Yang harus dilakukan pemerintah adalah bukan cuma pengobatan, hidup mereka itu, seumur hidup mereka harus ditanggung oleh negara."
Erupsi Gunung Merapi, 5 Wilayah di Jateng Terdampak Abu Vulkanik
"Tolong tetap waspada dan jauhi daerah rawan,"
Masih Dikaji, Terowongan Bawah Laut Hubungkan Balikpapan-IKN
Yang terowongan bawah laut itu kan sebenarnya salah satu bentuk infrastruktur yang diputuskan supaya pembangunan jalur tol itu tidak merusak lingkungan.
JPU KPK: Wakil Ketua DPRD Jatim Terima Suap 39,5 Miliar
Uang suap itu diberikan untuk mendapatkan hibah kelompok masyarakat (pokmas) selama 2020 hingga 2024.
Polda Jateng Usut 6 Kasus Tambang Ilegal
"Tersangka dari kasus tambang Magelang sedang diproses,"
Ketemu Jokowi, Nelayan Tarakan Mengeluh Sulit Dapat Solar Subsidi
"Ini tadi yang langsung saya telepon kementerian untuk menyelesaikan keluhan dari para nelayan," kata Jokowi.
Siswa Wajib Masuk Sekolah Jam 5 Pagi, P2G Kritik Kebijakan Pemprov NTT
Belum ada kendaraan umum di waktu sepagi itu. Pada akhirnya siswa jalan kaki. Dalam kondisi jalan masih sepi dan langit masih gelap, kata Satriawan, siswa berpotensi jadi korban kriminalitas.
Dua Anggota Brimob di Merauke Diduga Aniaya Warga
Akibat penyaniayaan tersebut, korban mengalami memar pada bagian mata kanan, dan masih dirawat hingga kini.
Diduga Aniaya Warga Hingga Tewas, POM AL Merauke Selidiki Anggotanya
"Saya memohon maaf atas adanya musibah ini. Nanti untuk kepastiannya tentunya perlu ada investigasi dari Polisi Militer."
Pembebasan Pilot Susi Air Tunggu Hasil Negosiasi Pemkab Nduga
"Semua pasukan sudah insert ke Kabupaten Nduga. Tinggal terserah Egianus."
Ledakan di Blitar, Polisi Temukan Tiga Panci Wadah Bahan Peledak
" Kemudian dari daya ledaknya ditemukan tiga panci tapi sudah hancur, kemungkinan di situ tempat menyimpan bubuk black power itu."
Recent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Potret Media Alternatif di Tengah Ancaman KUHP Baru (Bag.1)
Kabar Baru Jam 8
Pengasuhan Gotong-Royong
Perubahan Iklim Bawa Bahaya Lebih bagi Perempuan dan Anak
Most Popular / Trending