NUSANTARA

Bahas Sodetan Kali, Jokowi akan Temui Rano Karno

"Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo berencana membahas penanganan banjir bersama Wakil Gubernur Banten Rano Karno dan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah."

Guruh Dwi Riyanto

Bahas Sodetan Kali, Jokowi akan Temui Rano Karno
Sodetan Kali, Jokowi, Rano Karno

KBR68H, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo berencana membahas penanganan banjir bersama Wakil Gubernur Banten Rano Karno dan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah.

Joko Widodo mengatakan, pertemuan itu di antaranya untuk membahas pembangunan sodetan Ciliwung-Cisadane.

“Ketemu dulu, ketemu saja belum sudah komentar, pertemuan lanjutan? Baru, tadi pagi saya sudah telpon Pak Rano. Belum tahu, beliau mau mengatur waktu dulu dengan Pak Walikota dan Bupati,” ujar Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di Kompleks Balai Kota,Jumat (24/01).

Sebelumnya, Pemerintah DKI Jakarta mengusulkan pembangunan sodetan Sungai Ciliwung dengan Sungai Cisadane di Tangerang, Banten. Namun, sodetan itu dikhawatirkan akan mengakibatkan banjir di wilayah Tangerang. Sebab, sodetan itu akan mengalirkan air Ciliwung ke sungai Cisadane.

Anak-Anak Korban Banjir

Sementara, terkait dengan banjir, Pemerintah DKI Jakarta meminta anak-anak korban banjir melakukan kegiatan belajar-mengajar di pusat pengungsian.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama mengatakan, warga yang tinggal di bantaran sungai bakalan sering terganggu kegiatan sekolahnya akibat banjir di musim hujan ini. Menurutnya, kondisi pusat pengungsian cukup memadai untuk menjadi sekolah darurat.

"Begitu nggak mau ngeluh, umumnya akan kita tawarkan, yang mau pindah ikut, tidak mau pindah tidak ikut. Kalau sudah darurat gimana? Kalau ini berkepanjangan gimana? Tidak mungkin kita selesaikan, orang tinggal di aliran sungai, kalau sungainya penuh pasti terendam, tidak mungkin tidak terendam, daripada kerendam, mending pindah ke pengungsian. Tinggal ngisi lembar kegiatan sekolah dan diakui di sekolah. Kalau sekolah dan lantai basah, susah. TNI AU kan bagus banget tempatnya," kata Wakil Gubernur DKI Jakart Basuki Tjahja Purnama di Balai Kota, Jumat (24/01).

Setidaknya 116 sekolah terendam banjir di Jakarta. Kegiatan belajar di sekolah itu mesti berhenti. Sementara itu, Pemda DKI Jakarta tengah menyiapkan pusat pengungsian bagi korban banjir Jakarta. Pusat pengungsian itu rencananya ada di markas TNI Angkatan Udara. Sebanyak puluhan ribu warga Jakarta terpaksa mengungsi akibat rumah mereka kebanjiran. 

Editor: Anto Sidharta

  • Sodetan Kali
  • Jokowi
  • Rano Karno

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!