BERITA

Pertamina Yakin Pengguna Pertamax Tidak Pindah ke Premium

"Pertamina: Ada segmentasi pasar yang beda antara Pertamax dan Premium, karena kadar RON yang berbeda jauh."

Sindu Dharmawan

Pertamina Yakin Pengguna Pertamax Tidak Pindah ke Premium
SPBU Pertamina. Foto: Antara

KBR, Jakarta- Pertamina menjamin pengguna Pertamax tidak akan beralih menggunakan BBM jenis Premium pasca perusahaan BUMN ini menaikkan harga Pertamax, akhir pekan lalu. Juru bicara Pertamina, Wianda Pusponegoro beralasan, ada segmentasi pasar yang beda antara Pertamax dan Premium, karena kadar RON yang berbeda jauh. Ia mencatat sejak dinaikkan akhir pekan lalu, konsumsi Premium tidak naik secara signifikan, meski ada selisih harga hingga Rp1.900 per liter.

"Pelanggan Pertamax yang juga sudah merasakan sendiri bagaimana kemudian kualitas atau perbedaan penggunaan RON 88 dan RON 92. Nah, jadi intinya itu yang jadi diferensiasi, menjadi valuecration yang kami lakukan. Jadi, intinya kami juga melihat selama hari Sabtu hingga Senin, ini, kita tidak melihat suatu pergerakan yang cukup siginifikan untuk kemudian kenaikan dari pembelian Premium," kata Wianda kepada KBR (1/6/2015).


Sejak akhir pekan lalu, harga BBM Pertamax dan Pertamax Plus naik. Di Jakarta, Banten dan Jawa Barat, kenaikannya sebesar Rp500 per liter, sehingga menjadi harga Rp 9.300. Kenaikan ini antara lain dikarenakan adanya penguatan dolar terhadap rupiah, dan peningkatan indeks pasar 7-10 persen. Sejumlah pihak menilai kenaikan ini dapat memicu migrasi pengguna Pertamax ke Premium. Sebab ada selisih harga yang cukup jauh Rp 1.900 per liter. Namun, ini dibantah Pertamina.

Editor: Dimas Rizky

  • Pertamina
  • Pertamax
  • Premium
  • RON
  • Harga Naik

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!