BERITA

PDIP : Alangkah Baiknya Kalau Waka-BIN Dari Polri

"Anggota Komisi Intelejen dan Pertahanan DPR dari Fraksi PDI-P, Pramono Anung beralasan, sosok calon Kepala BIN, Sutiyoso sudah merepresentasikan unsur TNI. "

Ade Irmansyah

PDIP : Alangkah Baiknya Kalau Waka-BIN Dari Polri
Calon Kepala BIN Sutiyoso. (ANTARAFOTO)

KBR, Jakarta - Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Fraksi PDI-P) mengisyaratkan bakal mengusulkan pos wakil kepala Badan Intelejen Negara dari unsur kepolisian. Anggota Komisi Intelejen dan Pertahanan DPR dari Fraksi PDI-P, Pramono Anung beralasan, sosok calon Kepala BIN, Sutiyoso sudah merepresentasikan unsur TNI.

Kata dia, hal ini bertujuan agar ada keseimbangan dalam kepemimpinan BIN pada masa mendatang karena sudah diwakili oleh dua instansi keamanan di Indonesia. Meski demikian kata dia, tidak menutup kemungkinan masyarakat sipil akan mengisi wakil kepala BIN tersebut.

“Dalam fit and proper tes ini insha allah akan lancar dan kalau lancar tentunya memang apapun kan pak Sutiyoso merepresentasikan latar belakang dari TNI, dan seyogyanya wakilnya bisa dari Polisi atau Sipil,” ujarnya kepada wartawan di Ruang Komisi I DPR-RI.


Pramono Anung menambahkan, uji kelayakan dan kepatutan ini memang tidak akan menentukan lolos atau tidaknya Sutiyoso sebagai kepala BIN. Namun, pihaknya memastikan akan memberi pertimbangan positif kepada Presiden mengenai sosok Sutiyoso.


Sebelumnya, calon tunggal Kepala Badan Intelegen Negara (BIN), Sutiyoso mendatangi Komisi Pertahanan dan Luar Negeri Dewan Perwakilan Rakyat untuk melakukan tes uji kalayakan dan kepatusan pagi tadi.

Bekas Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) itu mengaku siap sepenuhnya, termasuk soal program utamanya saat menjadi kepala BIN nanti. Salah satunya kata dia, hal pertama yang bakal dia garap untuk mengawali tugasnya nanti adalah memasok informasi intelejen di bidang ekonomi dan cyber Inteliigence.

“Ya kita kan sekarang ini jelas tertinggal saat ini dengan negara barat soal peralatan dan kita harus setara soal ini kalau kita ingin intelegen yang tangguh dan profesional juga harus didukung oleh alat-alat yang memadai dan super canggih,” ujarnya kepada wartawan di Kantor Komisi I DPR-RI.


Sebagai info, menurut Ketua Komisi Pertahanan DPR , Mahfudz Siddiq, pihaknya bakal menanyai beberapa hal terkait tes uji kelayakan dan kepatutan kepala BIN ini. Salah satunya kata dia soal netralitas Sutiyoso mengingat latar belakang politiknya sebagai bekas  Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI). Selain itu kata dia, sejumlah kasus yang membelit bekas Gubernur DKI tersebut,  diantaranya adalah kasus penyerangan kantor PDI tahun 1996 ketika ia masih menjabat sebagai Pangdam Jaya lalu.


Editor : Sasmito Madrim

  • sutiyoso menjabat kepala BIN
  • pramono anung
  • pkpi

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!