Article Image

NASIONAL

Cara Unik Bermusik ala Oscar Bamboo

"Oscar Bamboo membuat cover lagu dengan konsep unik sampai viral di media sosial. Ia mencoba peruntungan ngonten karena menganggur akibat pandemi"

Personel yang ada di cover lagu Oscar Bamboo merupakan kloning yang dibuat dengan teknik video masking. (Foto: Youtube Oscar Bamboo)

KBR, Jakarta - Media sosial menawarkan banyak peluang, termasuk meraup cuan, bagi mereka yang kreatif. 

Inilah yang dibuktikan Oscar Bamboo lewat sajian cover lagu yang dikemas apik dan unik. 

Nama Oscar mulai dikenal sejak mengunggah potongan cover video lagu sinetron Wiro Sableng. Konten ini viral.

Video-video Oscar unik karena dibuat di tengah hutan bambu. Tampak beberapa personel memainkan alat-alat musik yang tidak biasa, mulai dari bambu, panci, hingga pacul untuk mengiringi lagu. 

Meski terlihat seperti grup musik, sejatinya personelnya hanya satu orang, yakni Oscar Bayu Tantramoekti. Ia membuat video dengan teknik kloning.

“Jadi ya satu-satu, aku harus syuting dulu satu personel nanti ganti baju, syuting lagi satu personel, nanti ganti baju lagi sampai empat. Selanjutnya masuk editing, itu ada sih yang disebut teknik-teknik masking,” jelas Oscar.

Tiap kloningan, yang adalah Oscar juga, dinamai sesuai dengan alat musik yang dimainkan.

"Misalnya Brummer dari drummer, Bluttie dari handflute atau Bochie yang singkatan dari bocah panci,” kata laki-laki yang lahir di Jakarta ini.

Baca juga: Pembuktian Penyandang Down Syndrome di Panggung Profesional

Rumah bambu dijadikan latar belakang pembuatan video cover lagu Oscar Bamboo. (Foto: Youtube Oscar Bamboo)

Huruf "B" sengaja Oscar gunakan sebagai identitas, yang diambil dari namanya, Bayu.

"Aku suka ngehubungin apapun yang berawalan B. Misalnya aku pernah tinggal di Bandung, di Bekasi, di Banten, akhirnya dihubungin sama Bamboo, jadi matching,” tuturnya.

Banten adalah lokasi hutan bambu tempatnya membuat konten. Ia familiar dengan wilayah ini karena pernah bekerja di sana. 

Di awal-awal ngonten, Oscar harus menempuh perjalanan 1 jam dari rumahnya di Bekasi.

"Itu kan masih di atas gunung, jauh dari tempat tinggalku. Jadinya memutuskan untuk pindah di dekat lokasi, produksi bisa lebih cepat," ujar pria 32 tahun ini. 

Ada ciri khas lain yang selalu ada di video Oscar. Ia menyebut frasa “kagebunshin no jutsu” yang artinya “jurus seribu bayangan”, salah satu jurus di anime Naruto.  

Sempat menganggur

Dari hasil ngonten, Oscar bisa mengantongi Rp6 hingga 8 juta perbulan. Ia mencoba peruntungan sebagai content creator karena dipaksa menganggur terdampak pandemi.

Di masa itulah, muncul ide 'ngonten' tentang bermain musik, khususnya drum, yang menjadi passion-nya sejak SD. Oscar tergiur mengikuti jejak idolanya, drummer sekaligus Youtuber Pedro Battera.

Baca juga: Bookhive, Pustaka Mini Ramah Pandemi

Di masa awal 'ngonten', Oscar sempat membuat video bermain drum yang dibuat dari barang-barang bekas. (Foto: Youtube Oscar Bamboo)

Pada Oktober 2022 Oscar kembali jadi perbincangan di jagat maya berkat cover lagu Like Im Gonna Lose You milik Meghan Trainor dan John Legend. Video itu sudah ditonton lebih dari 50 juta kali di Tiktok.

Banyak cover lagu Oscar yang diunggah ke Youtube. Sayang, Oscar tak bisa meraup cuan dari sana, karena terganjal masalah hak cipta. Kondisi ini membuatnya terpuruk. Motor pun ia gadaikan demi bisa terus membuat konten.

"Akhirnya di masa susah itu, aku mundur dari Youtube,” ujar Oscar.

Oscar menyerah dan memutuskan berhenti 'ngonten'. Sebagai karya terakhir, Oscar membuat video cover Ed Sheeran berjudul "Dive". 

Tak disangka, konten ini diunggah ulang oleh @dagelan, akun Instagram populer dengan puluhan ribu pengikut.

Konten yang mulanya untuk perpisahan, justru menjadi awal kesuksesan.

"Mulai masuk, endorse. Orang-orang penasaran yang ngelihat dari Tiktok, dari Instagram, akhirnya malah narik ke Youtube, akhirnya dari Youtube pun juga ada penghasilan,” ucapnya senang.

Baca juga:

Kopi Qertoev, Secangkir Kisah Perjuangan dan Nasionalisme dari Gayo (Bagian 1)

Kopi Qertoev, Secangkir Kisah Perjuangan dan Nasionalisme dari Gayo (Bagian 2)

Oscar Bamboo (kanan) bersama dengan content creator Grace Tahir (kiri) membuat video kolaborasi cover lagu (Foto: Youtube Oscar Bamboo)

Pantang berpuas diri

Oscar kian antusias berinovasi, misalnya menggandeng content creator dari negara lain, seperti Thailand. Popularitasnya kian terkerek, videonya pun ditonton puluhan juta kali.

"Yang terakhir aku cover lagu Jepang, kolaboratornya cosplayer Indonesia, view-nya sampai 10 juta. Artinya konsistensi secara kualitas masih bisa aku pegang,” kata Oscar.

Oscar pernah disangka bukan dari Indonesia, sebab tak banyak kreator konten lokal yang bermusik dengan cara unik seperti dirinya. 

Ini jadi pelecut Oscar untuk terus berkarya agar nama Indonesia ikut terangkat. 

“Aku mau ngibarin bendera, aku mau tunjukkan ke orang-orang kalau kita sebenarnya masuk hitungan. Banyak content creator kreatif yang komedi kayak aku di Indonesia, tapi kebetulan yang beruntung untuk dapat traffic ke luar itu enggak banyak," ujarnya.

Masih banyak mimpi Oscar yang menunggu dieksekusi, termasuk membuat lagu sendiri, yang bakal dikemas unik.

"Rencananya bikin short movie, lagu soundtrack-nya adalah single perdanaku," pungkasnya.

Penulis: Nafisa Deana & Valda

Editor: Ninik Yuniati