KBR, Jakarta – Sejak Jumat (22/5/2015) pihak kepolisan bersama Densus 88 berhasil menangkap 7 orang dan menewaskan 2 orang yang diduga memiliki hubungan dengan kelompok teroris MIT pimpinan Santoso. Lokasi penangkapan terjadi di wilayah Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Selatan.
Terkait hal ini, Kepala Biro Penerangan Maryarakat Polri Brigadir Jenderal Agus Rianto mengakui pihaknya kesulitan membersihkan jaringan teroris Santoso, seperti di medan atau lokasi persembunyian lain kelompok tersebut.
“Kita ketahui bersama lokasi yang menjadi tempat kegiatan atau persembunyian yang bersangkutan mungkin cukup sulit untuk bisa kita cepat menjangkau. Apalagi yang bersangkutan atau orang yang dikejar akan terus bergerak. Tapi kita akan tetap berupaya dan percaya berkat dukungan masyarakat bisa menangkap yang bersangkutan,” jelas Agus di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (25/5/2015).
Berdasarkan
keterangan Polri, ketujuh orang yang ditangkap secara terpisah tersebut
diantaranya pernah terlibat dalam aksi-aksi teror kelompok teroris di Sulawesi.
Selain itu, diantaranya juga menjadi kurir logistik ke kelompok Santoso di
dalam Hutan.
Editor: Malika