Ingin UMKM Naik Kelas, Wapres Dorong Pengembangan Ekonomi Syariah

""kita berharap produk UMKM akan semakin naik kelas. UMKM semakin berdaya dalam mengatasi berbagai kendala yang dihadapi dan semakin siap melakukan ekspor""

KBR, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendorong pengembangan ekonomi syariah di Sumatera Barat melalui gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) yang diluncurkan sejak 2020 lalu.

Ma'ruf menyebut, Sumatera Barat dikenal sebagai sentra UMKM dengan total 600 ribu-an unit, dan membuat sekitar 89 persen perekonomian di provinsi itu ditopang oleh UMKM.

"Dengan cara ini, kita berharap produk UMKM akan semakin naik kelas. UMKM semakin berdaya dalam mengatasi berbagai kendala yang dihadapi dan semakin siap melakukan ekspor. Ekspor UMKM Indonesia saat ini baru mencapai sekitar 15 persen dari total ekspor nasional, tertinggal jauh dari negara lain, seperti Singapura sudah 41 persen dan Cina bahkan sudah 60 persen. Ini harus kita tingkatkan," katanya di Sumatera Barat, Selasa (12/4/2022).

Ma'ruf Amin menjelaskan, pengaruh teknologi digital penting dalam strategi promosi produk UMKM. Ia juga meminta kepala daerah meningkatkan literasi digital, untuk menghadapi tantangan selama pandemi COVID-19, termasuk di tanah minang ini.

"Saya mengapresiasi Pemerintah Sumbar yang terus memperluas jaringan internet hingga ke pedesaan. Berdasarkan data yang saya terima, tahun ini Sumatera Barat menempati peringkat ke-9 daya saing digital provinsi di Indonesia, naik tiga peringkat dari tahun yang lalu, sehingga naik terus, dan menjadi provinsi terbaik kedua di Pulau Sumatra," sambungnya.

Guna mendukung UMKM naik kelas, lanjutnya, pemerintah juga terus meningkatkan infrastruktur digital dan perbankan. Misalnya melalui program pinjaman tanpa bunga dan pengembangan UMKM bersertifikasi halal.

Hal itu, kata Maruf, sebagai jaminan perlindungan bagi umat dalam mengonsumsi produk UMKM halal, sekaligus memudahkan ekspor ke negara-negara muslim.

"Penguatan UMKM juga dapat dilakukan melalui kontribusi filantropi pengusaha Minang yang telah sukses. Pengusaha Minang termasyhur sebagai perantau di dalam dan di luar negeri sehingga memiliki jejaring yang luas. Saya berharap, pengusaha Sumbar yang telah sukses, berfilantropi dalam menolong menerbangkan sayap UMKM Sumbar," imbuhnya.

Berita lainnya:

• Kemenkes: Waspadai Trend Kenaikan Kasus Covid-19 di Jawa-Bali
• Menaker: Negara Menjamin Perlindungan Pekerja Perempuan

Editor: Kurniati Syahdan

• UMKM
• umkm digital
• Sumbar
• Tanah Minang
• wapres maruf amin
• BBI