BERITA

Bulog: Jelang Lebaran Stok Beras Aman

"Bulog memprediksi stok beras di Bulog menjelang Lebaran berada di kisaran 2 juta ton"

Dian Kurniati

Bulog: Jelang Lebaran Stok Beras Aman
Ilustrasi (Foto: KBR/Erwin J.)

KBR, Jakarta– Perum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) menyatakan stok beras aman hingga menjelang Lebaran. Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti mengatakan, saat ini Bulog memiliki stok beras sebanyak 1,750 juta ton.

Kata dia, stok akan terus bertambah karena beberapa daerah masih dalam masa panen.

“Lebaran masih 42 hari lagi, saya kira Insyaallah enggak ada masalah. Lebaran, secara fisik tidak terlalu banyak tambahan. Bahkan harusnya kurang, biasa tiga kali menjadi dua kali. Kalau tambahan sedikit sifatnya hanya psikologik. Inysaallah sangat siap,” kata Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti di kantor Menko Perekonomian, Senin (25/04/16).


Djarot mengatakan, Bulog memprediksi stok beras di Bulog menjelang Lebaran berada di kisaran 2 juta ton. Kata dia, secara psikologik, jumlah itu aman untuk menghadapi hari raya. Apalagi, kata dia, saat ini baru melewati satu bulan panen dan masih ada sisa dua bulan masa panen. Djarot berujar, Bulog memperkirakan serapan bulan Mei sebanyak 750 ribu ton, Juni mendapat 750 ribu ton, dan Juli mendapat 500 ribu ton.


Hari ini, Menko Perekonomian mengundang Dirut Perum Bulog dan Kepala Badan Pusat Statistik untuk membicarakan strategi stabilitas pangan jelang Lebaran. Strategi itu mencakup stabilitas jumlah panen dan jumlah stok beras. Perum Bulog telah menyusun skema pengadaan beras, yakni menyerap minimal 1,6 juta ton cadangan beras, bahkan jika menggunakan hitungan progresif bisa mencapai 2,6 juta ton.

Editor: Rony Sitanggang

 

  • stok beras
  • Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!