Banyak Pemda Kekurangan Tenaga Akuntan

"Direktur Jenderal Keuangan Daerah, Kementerian Dalam Negeri Reydonnyzar Moenek mengatakan, banyak Pemda yang kekurangan tenaga akuntan."

KBR,Jakarta - Pemerintah memaklumi minimnya pemerintah daerah yang dapat mempertanggungjawabkan keuangannya. Data dari Kemendagri menunjukkan, pada 2014, hanya 36 persen dari 542 provinsi, kabupaten, dan kota yang dapat mempertanggungjawabkan laporan keuangan daerah masing-masing. 

Direktur Jenderal Keuangan Daerah, Kementerian Dalam Negeri Reydonnyzar Moenek mengatakan, banyak Pemda yang kekurangan tenaga akuntan.

"Kalau kita berasumsi 544 kabupaten kota itu ada 30 SKPD, maka tiap SKPD harus punya tenaga akuntansi. Kalau ada 30 SKPD berarti harus ada banyak sekali tenaga akuntansi berbasis D3 dan S1," kata Reydonnizar Moenek.

Reydonnyzar Moenek menambahkan, untuk mengatasi kekurangan tenaga akuntan, kementeriannya bersama Kementerian Keuangan, BPK, BPKP, serta Badan Standarisasi Akuntasi terus melakukan bimbingan teknis ke tiap pemda. 

Hal tersebut juga menurut Reydonnizar Moenek adalah upaya untuk menambah jumlah pemda dengan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK yang saat ini baru berjumlah 140.

Editor: Antonius Eko  

• pemda
• akuntan