NASIONAL

Jokowi Ungkap Hasil Audit Stadion Usai Tragedi Kanjuruhan: 5 Rusak Berat

"4 stadion perlu direhabilitasi dan 1 stadion harus dibongkar."

Heru Haetami

Jokowi Ungkap Hasil Audit Stadion Usai Tragedi Kanjuruhan: 5 Rusak Berat
Presiden Jokowi saat meresmikan Pabrik NPK PT Pupuk Iskandar Muda di Kabupaten Aceh Utara, Jumat (10/2/2023). (Dok Youtube Sekretariat Presiden)

KBR, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengungkap hasil audit 22 stadion sepak bola di Indonesia oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Audit itu dilakukan usai insiden di Stadion Kanjuruhan Malang, Oktober tahun lalu.

"Dari hasil audit dan evaluasi dinyatakan oleh Kementerian PU, 5 stadion rusak berat. 4 stadion perlu direhabilitasi dan 1 stadion harus dibongkar. Kemudian 13 stadion rusak sedang perlu direnovasi dan 4 stadion rusak ringan perlu direnovasi ringan," kata Jokowi saat meninjau Kawasan 1B, Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, Jumat (24/02/2023).

Jokowi menuturkan, 22 stadion tersebut merupakan stadion yang memiliki risiko tinggi untuk penyelenggaraan Liga 1, Liga 2, dan Piala Dunia U-20 Mei nanti.

“22 stadion dengan kapasitas kurang lebih 20 ribu penonton dengan risiko tinggi selama Liga 1 dan Liga 2, dan juga untuk Piala Dunia U-20 tahun 2023,” tandasnya.

Baca juga:

Adapun untuk Stadion Kanjuruhan, Presiden mengatakan saat ini dalam tahap perencanaan ulang.

“Ini baru dalam proses redesign untuk rehabilitasi totalnya,” kata Presiden.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memerintahkan audit seluruh stadion sepak bola di Indonesia. Itu dilakukan untuk mencegah terulangnya Tragedi Kanjuruhan.

"Saya juga perintahkan untuk mengaudit total seluruh stadion yang dipakai untuk liga, baik Liga 1, Liga 2, maupun Liga 3, semuanya apakah gerbangnya sesuai standar cukup lebar, apakah gerbang ukurannya sesuai dengan standar, manajemen lapangannya yang memegang kendali siapa, semuanya," kata Presiden di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Saiful Anwar, Kota Malang, Rabu (5/10/2022).

Editor: Wahyu S.

  • Tragedi Kanjuruhan
  • Presiden Jokowi
  • sidang kanjuruhan
  • Sepak Bola
  • kerusuhan sepak bola

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!