INTERNASIONAL

Anak yang Sering Dibully Bisa Alami Gangguan Kejiwaan

"KBR68H - Awasi anak Anda dengan baik. Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa anak yang dibully teman-temannya enam kali lebih mungkin menghadapi masalah serius di kemudian hari dibanding yang tidak dibully."

Issha Harruma

Anak yang Sering Dibully Bisa Alami Gangguan Kejiwaan
bullying, anak-anak, gangguan kejiwaan

KBR68H - Awasi anak Anda dengan baik. Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa anak yang dibully teman-temannya enam kali lebih mungkin menghadapi masalah serius di kemudian hari dibanding yang tidak dibully. Peneliti menemukan bahwa kesulitan dalam bekerja dan hubungan sosial yang buruk adalah beberapa masalah yang dihadapi oleh mereka yang diintimidasi ketika masa kecil.

Professor Dieter Wolke dari University of Warwick yang memimpin tim peneliti mengatakan bullying atau intimidasi tidak bisa terus dibiarkan. Anak yang terintimidasi bahkan memiliki risiko lebih besar terkena gangguan kejiwaan di kemudian hari.

“Kita harus mengubah pola pikir dan mulai menganggap bahwa ini adalah masalah serius bagi seorang individu, dan bahkan bagi negara secara keseluruhan. Bullying menghasilkan efek jangka panjang dan signifikan,” kata Wolke.

Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Psychological Science tersebut menggarisbawahi hubungan antara masalah dengan kesehatan, kemiskinan, dan hubungan sosial. Penelitian ini dianggap penting karena mempertimbangkan banyak faktor yang berhubungan dengan kesehatan. (Dailymail)

Editor: Doddy Rosadi

  • bullying
  • anak-anak
  • gangguan kejiwaan

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!