INTERNASIONAL

Peneliti Carnegie Ujicoba Mobil 'Swakemudi' Tanpa Sopir

"Mobil swakemudi itu diujicoba oleh tim peneliti dari Carnegie Mellon University, pimpinan Profesor Raj Rajkumar. Menurut Raj Rajkumar, mobil SUV ini merupakan purwarupa terbaru dari penerapan teknologi kendaraan swakendalinya itu. Suatu saat nanti mobil"

Agus Luqman

Peneliti Carnegie Ujicoba Mobil 'Swakemudi' Tanpa Sopir
Pennsylvania, mobil swakemudi, Amerika, Carnegie

KBR68H - Suatu ketika sebuah mobil Cadillac SUV melintas di dekat jalan Mellon, Pittsburgh, Pennsylvania, Amerika Serikat.

Sepintas mobil itu tidak berbeda dengan kendaraan-kendaraan lain yang ada di jalanan. Namun jika dilihat lebih teliti, mobil ini sangat berbeda. Perbedaannya adalah, mobil ini bisa berjalan sendiri tanpa perlu sopir, driverless alias swakemudi.


Tinggal tentukan tujuan, perintahkan pada mobil, lalu, brr.... Mobil siap berangkat, dan Anda bisa tidur atau membaca koran. Tanpa perlu repot membawa sopir. Begitu gagasannya. Meskipun merupakan pekerjaan teramat sulit.

Mobil swakemudi itu diujicoba oleh tim peneliti dari Carnegie Mellon University, pimpinan Profesor Raj Rajkumar.

Menurut Raj Rajkumar, mobil SUV ini merupakan purwarupa terbaru dari penerapan teknologi kendaraan swakendalinya itu. 

Rajkumar mengatakan suatu saat nanti mobil tanpa pengemudi akan menjadi hal yang normal ditemui di jalanan. Teknologi ini diharapkan bisa mengurangi banyaknya kasus kecelakaan di jalanan, dimana penyebab utamanya adalah pengemudi manusia.

"Konsentrasi manusia mudah teralihkan. Sekitar 93 persen dari kecelakaan mobil disebabkan karena human error, karena pengemudi bisa saja terganggu hal-hal lain" kata Rajkumar, sebagaimana diberitakan Reuters.

Kecelakaan mobil kebanyakan disebabkan karena konsentrasi pengemudi terganggu. Misalnya karena ngantuk, marah, atau mata jelalatan ke arah lain. Mungkin juga karena mabuk.

"Komputer tidak akan terganggu karena ini bukan manusia. Karena itu kita bisa meminimalkan kecelakaan, bahkan perlahan-lahan kita bisa menekan angka kecelakaan mobil hingga nol."


Teknologi


Purwarupa mobil swakendali ini dilengkapi dengan sensor berteknologi tinggi yang terpasang di bagian bemper depan mobil, termasuk laser, kamera, dan radar.

Seluruh teknologi sensor itu menyuplai data ke empat komputer yang terpasang di bagian bagasi. Sensor menginformasikan pada komputer mengenai situasi di sekeliling mobil, termasuk kemungkinan bahaya, secara seketika (real time).

Purwarupa mobil tanpa sopir ini juga dilengkapi teknologi Global Positioning System (GPS) dan teknologi nirkabel, dimana kendali navigasi mandiri akan mengarahkan mobil ke tujuan. 


Kondisi ekstrem


Teknologi yang dipasang ini juga sangat membantu berkendara terutama di situasi yang rawan bahaya, seperti di malam hari.

"Misalnya Anda mengemudi di malam hari. Tiba-tiba lampu jalan padam, dan lampu mobil Anda mulai berkedip-kedip dan tiba-tiba padam juga. Ini hanya contoh ekstrem saja," kata Rajkumar.

"Sebagai manusia kita tidak bisa melihat apa-apa. Tetapi jika mobil dilengkapi dengan kamera yang bisa mendeteksi panas, maka sistem ini dapat mengenali ada orang atau binatang sedang melintas di depan mobil. Komputer akan segera mendeteksi dan menghentikan mobil."

Meski yakin dengan teknologi yang disiapkan itu, Rajkumar dan timnya masih harus bekerja untuk membuktikan bahwa mobil yang bisa berjalan sendiri ini mampu menangani segala kompleksitas yang kemungkinan muncul seperti kendaraan pada umumnya.

Rajkumar yakin, teknologi mobil mandiri ini siap beroperasi pada 2020 mendatang. Namun menurutnya, yang sulit adalah, "meyakinkan orang bahwa gagasan naik mobil yang berjalan sendiri itu aman. Itu mungkin butuh waktu lebih lama lagi." (Reuters)




  • Pennsylvania
  • mobil swakemudi
  • Amerika
  • Carnegie

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!