NASIONAL

Sri Mulyani: Rasio Utang Indonesia Relatif Rendah Dibanding Negara Lain

"Pemerintah akan terus menjaga posisi utang Indonesia secara hati-hati."

Wahyu Setiawan

Sri Mulyani: Rasio Utang Indonesia Relatif Rendah Dibanding Negara Lain
Menteri Keuangan Sri Mulyani saat rapat kerja di DPR, Rabu (19/1/2022). (Antara/Galih Pradipta)

KBR, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengklaim rasio utang Indonesia relatif rendah dibanding negara lain di dunia. Hingga Februari lalu, posisi utang luar negeri Indonesia mencapai Rp7 kuadriliun dengan rasio 40 persen terhadap produk domestik bruto (PDB). 

Sri mengatakan pemerintah akan terus menjaga posisi utang Indonesia secara hati-hati.

"Kondisi utang di Indonesia, kita tetap menjaga, konsolidasi APBN di dalam rangka untuk menjaga dari kesehatan APBN kita. Rasio utang kita termasuk yang relatif rendah baik diukur dari negara-negara ASEAN, G20, atau bahkan seluruh dunia," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers, Rabu, (13/4/2022).

Baca juga: Selama 10 Tahun ke Depan, RI Harus Bayar Bunga Utang yang Tinggi

Sri Mulyani menambahkan, tekanan ekonomi negara-negara di dunia tengah meningkat. Apalagi saat ini ada negara yang mengalami kesulitan ekonomi, yakni Sri Lanka.

Dia mengatakan pemerintah akan menjaga dukungan Bank Indonesia untuk mengoptimalkan sisi belanja maupun pendapatan negara yang saat ini tengah meningkat.

"Karena komoditas yang meningkat. Ini adalah salah satu positive side," ujarnya.

Editor: Sindu

  • utang indonesia
  • Menkeu Sri Mulyani

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!