NASIONAL

Prediksi Tiga Tahun Lagi, Ekonomi Digital Indonesia Tumbuh 146 Miliar USD

Dengan implementasi teknologi 4.0, Kemenperin mencoba melakukan 'lompatan kodok' agar bisa meningkatkan teknologi pada industri kecil dan menengah untuk menggenjot ekonomi digital.

AUTHOR / Ranu Arasyki

ekonomi digital
Ilustrasi. (Foto: Prachatai/Flickr Photostream/Creative Commons)

KBR, Jakarta— Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian Dody Widodo mengungkapkan, capaian ekonomi digital Indonesia pada 2021 tercatat mampu menyentuh US$70 miliar. 

Angka tersebut diprediksi akan tumbuh sebesar 25 persen pada 2025 menjadi US$146 miliar.

"Biaya tersebut sangatlah besar dan harus dapat kita manfaatkan. Oleh karena itu, salah satu strategi yang harus ditempuh pemerintah Indonesia adalah mempercepat transformasi teknologi di sektor industri maupun masyarakat," kata Dody Widodo pada acara Pembukaan rangkaian Startup 4 Industry 2022, Selasa (19/4/2022).

Baca Juga:

Dody mengatakan, kelemahan industri kecil menengah di dalam negeri masih berkutat pada masalah sektor teknologi. 

Ia mengatakan dengan implementasi teknologi 4.0, Kemenperin mencoba melakukan 'lompatan kodok' agar bisa meningkatkan teknologi pada industri kecil dan menengah.

Dody mengatakan, sejalan dengan hal itu pada April 2018 dia mengklaim Kemenperin telah menginisiasi program Making Indonesia 4.0 untuk melakukan transformasi teknologi di industri. 

Pada tahun ini, program itu telah menggandeng sebanyak 723 startup yang siap dikembangkan untuk menyasar industri 4.0. 

Selain itu, melalui program itu Kemenperin telah membangun pusat industri digital 4.0 dan mendirikan lima lighthouse industri 4.0.

Editor: Agus Luqman

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!