Article Image

NASIONAL

Duit THR, Buat Hepi-Hepi atau Investasi?

KBR, Jakarta - Jelang Lebaran, tunjangan hari raya (THR) jadi salah satu yang ditunggu-tunggu para pekerja. Banyak godaan pastinya buat buru-buru menghabiskan duit sekali gaji ini. Apalagi di tahun kedua pandemi, aktivitas ekonomi berangsur normal. 

Nah, supaya tak cepat ludes tanpa bekas, THR perlu dikelola kata Certified Financial Planner, Dwi Wulandari.

“Kita bikin list, pengeluaran bulananku apa aja dan itu akan terkover dari income bulanan. Lalu THR untuk apa aja? Nah THR-nya tadi kan yang paling utama untuk kebutuhan Lebaran, misalnya tiket untuk mudik, kasih uang saku ponakan atau hampers,” kata Wulan.

THR tentu boleh dimanfaatkan untuk bersenang-senang di hari raya. Namun, jangan lupa, bereskan utang-utangnya dulu kalau ada. 

“Utang kartu kredit, pinjol, paylater, itu ada duit, tutup! Karena utang konsumtif tanpa kita sadari tidak hanya menggerogoti kantong, tapi juga kewarasan kita,” ujar dosen Universitas Brawijaya ini.

Opsi THR untuk investasi menarik juga lho buat dilirik. Instrumennya bergantung pada profil risiko masing-masing. Misalnya, alokasikan untuk beli saham, jika ingin investasi jangka panjang. 

“Kalau misal tujuan keuangan memasukkan anak ke sekolah SMA dalam 7 tahun, boleh nabung saham, atau reksadana saham,” kata Wulan.

Baca juga: Rancang Matang Dana Ibadah

Perencana Keuangan Dwi Wulandari mengatakan THR penting dikelola dengan bijak agar keuangan aman pasca-Lebaran. (Dok: Pribadi)

Kalau ada yang ingin simpan THR-nya untuk biaya mudik tahun depan juga bisa. Masukkan saja dananya ke instrumen rendah risiko seperti reksadana pasar uang atau deposito, agar nilainya tidak turun. 

“Tulis aja, 'ini adalah pos untuk mudik tahun depan, untuk beli tiket'. Bahkan mungkin bisa di-top up tiap bulan kalau memang kita ada tujuan keuangan tersebut,” tutupnya.

Dengarkan obrolan lengkap Reski Messanto bersama Perencana Keuangan Dwi Wulandari soal pengelolaan uang THR di Uang Bicara episode “Duit THR, Buat Hepi-Hepi atau Investasi? di KBRPrime, Spotify, Google, dan platform mendengarkan podcast lainnya.