KBR, Jakarta- Setelah mengejutkan dunia dengan mengeksekusi mati beberapa
pejabat negaranya, Menteri Pendidikan Kim Yong Jin dan menegur keras dua
pejabat lainnya atas dasar dianggap tidak mematuhi perintahnya pada akhir bulan
Agustus lalu, pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un kembali menuai kontroversi.
Tepat di hari ulang tahun Korea Utara 9 September hari ini,
Kim membuat aturan larangan perkataan sarkasme atau sindiran yang ditujukan
padanya pribadi atau sindiran soal pemerintahannya. Bentuk sindiran apapun
benar-benar dilarang meski dalam percakapan sehari-hari. Dilansir Independent pada
Kamis (08/09/2016) waktu setempat, kebijakan ini dilakukan karena Kim khawatir
masyarakat tidak benar-benar setuju pada kebijakannya.
Baca juga
- Mengantuk Saat Rapat, Kim Jong-un Eksekusi Menteri dengan Senjata Anti Pesawat
- Lagi, Kim Jong Un Eksekusi Pejabat Korea Utara
Sebelumnya, Kim sempat disebut sebagai "orang bodoh
yang tidak bisa melihat dunia luar" oleh pegawai pemerintahannya sendiri.
Sindiran itu dilontarkan lantaran Kim
tidak menghadiri hari peringatan berakhirnya Perang Dunia ke-2 yang
diselenggarakan di Rusia dan Tiongkok baru-baru ini.
Terkait pelaksanaan aturan baru ini, sebuah sumber di Provinsi Jagang menyatakan
pejabat keamanan Korut mengadakan pertemuan khusus untuk membahasnya.
Belum jelas sanksi apa yang baka diberlakukan jika aturan itu dilanggar. ( independent.co.uk, BBC, telegraph.co.uk)
Editor: Malika