KBR – Korban serangan bom bunuh diri yang dilakukan di sebuah taman di Kota Lahore, Pakistan, kini bertambah menjadi 72 orang. Serangan bom bunuh diri ini terjadi di tengah perayaan Paskah di sana.
Seorang pejabat senior kepolisian setempat Haider Ashraf mengatakan, di antara 72 korban tewas ada 8 bocah yang tewas. Dan mayoritas korban adalah umat Muslim. Sementara pelaku bom bunuh diri mengaku menargetkan umat Kristen sebagai sasaran serangan bom bunuh diri tersebut. Hari ini, semua orang datang ke taman, tak hanya mereka yang merayakan Paskah.
Jamaatul Aurar, faksi Taliban Pakistan yang memisahkan diri, mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Menurut mereka, serangan itu secara khusus ditujukan kepada orang Kristen.
Amerika mengutuk serangan tersebut dan menyebutnya sebagai ‘tindakan pengecut’, seperti disampaikan juru bicara Dewan Keamanan Nasional Ned Price. (AP)
Editor: Citra Dyah Prastuti