Lebih dari Setengah Warga Desa Singa Golput di Pilgub Kaltim

"KBR68H, Sangatta - Jumlah warga yang tidak menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Kaltim, Kutai Timur (Kutim) khususnya Desa Singa gembara Kecamatan Sangatta Utara, Selasa, (10/9) cukup tinggi."

KBR68H, Sangatta - Jumlah warga yang tidak menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Kaltim, Kutai Timur (Kutim) khususnya Desa Singa gembara Kecamatan Sangatta Utara, Selasa, (10/9) cukup tinggi.

Dari total 1.819 surat suara di lima Tempat Pemungutan Suara, hanya 828 orang yang menggunakan hak suaranyanya. Dengan demikian, hanya 45 persen warga Desa Singa yang nyoblos dalam pilgub Kalimantan Timur. Sedangkan sisanya memilih untuk golput.

Salah satu anggota KPPS Hembadrin mengatakan, di Desa Singa Gembara Sangatta Utara  TPS 19 misalnya, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang semula berjumlah 377 orang, yang memberikan hak suara hanya 67 orang. Kemudian, TPS 20 juga tidak jauh berbeda, semula DPT yang berjumlah 346 pemilih, yang memberikan suara hanya 156 orang saja. dan memiliki sisa 190 surat suara.
 
“Di TPS 21 yang semula DPT nya berjumlah 331 orang, yang memilih hanya 311 orang saja dan menyisakan 20 surat suara. TPS 23 yang semula DPT nya 248 orang, yang memilih hanya 104, TPS 2 DPT nya 279 yang memilih hanya 82 orang. Kemudian TPS 3 DPT nya 238 yang memilih hanya 108 orang. Hal ini jelas bahwa Warga Sangatta khususnya Desa Singa Gembara banyak yang memilih golput,”katanya.

Hembadrin mengatakan, angka golput yang sangat tinggi  ini cukup memprihatinkan.

“Tidak hanya pilkada, mungkin dari beberapa pemilu atau pun pilpres, yang telah diselenggarakan di tingkat kabupaten kota atau pun nasional banyak sekali penyebab tingginya angka golput. Mungkin kesadaran masyarakat sangat kurang. Atau mungkin masyarakat sudah tidak lagi menganggap pilkada sebagai sarana penting dalam memperbaiki kondisi kesejahteraan, masyarakat sudah lelah dengan janji-janji kampanye yang tidak pernah ditepati,” ujarnya.

Sumber: Radio Gema Wana Prima

Editor Doddy Rosadi

• golput
• pilgub kaltim
• desa singa