BERITA

Kenali Penyebab Gatal Sejak Dini

"KBR68H, Jakarta - Rasa gatal di kulit tentunya sering kita alami. Aktivitas sehari-hari menjadi terganggu."

Guruh Dwi Riyanto

Kenali Penyebab Gatal Sejak Dini
penyebab, gatal, gejala

KBR68H, Jakarta - Rasa gatal di kulit tentunya sering kita alami. Aktivitas sehari-hari menjadi terganggu. Penyebabnyapun bermacam-macam mulai dari debu, kosmetik, obat, dan serangga. Namun, jangan sampai anda salah mengidentifikasi penyebab gatal. Pasalnya, kesalahan identifikasi penyebab gatal bisa berujung kepada kesalahan pengobatan yang bisa berefek buruk pada kesehatan.

Dalam program khusus Klinik KBR68H, Dokter Danang T Soebaryo mengatakan, tingkat gatal bisa dibedakan menjadi dua. Pertama, gatal akut atau gatal yang cepat terjadi. Contohnya, ketika kita tergores, gatal bisa mengiringi luka. Kedua, gatal kronis yang bisa berlangsung beberapa bulan. Bahkan, dalam beberapa kasus bisa menahun. Contohnya adalah gatal jamur. “Jamur jika dibiarkan berbulan-bulan akan menjadi kronis” katanya. Namun, masyarakat memiliki anggapan salah soal gatal. “Selama masih bisa digaruk nanti akan sembuh sendiri” selorohnya.

Penyebab gatal mesti dikenali sedini mungkin. Ini karena sumber gatal lebih gampang dikenali ketika gatal masih baru. Namun, jika gatal sudah lama, gatal dapat sulit dikenali. Selain itu, penyebab gatal dapat dikenali melalui lokasi. Ketika terdapat gatal kronis di lekukan tubuh, kemungkinan besar jamur menjadi dalang gatal tersebut.
   
Selain jamur, Makanan bisa menjadi penyebab gatal-gatal ketika menimbulkan alergi. Untungnya, alergi makanan bisa disebumbuhkan dengan membiasakan pada makanan yang menyebabkan alergi.  “Kalau alergi terhadap udang, kita cobakan saja makan udang, sedikit demi sedikit. Lama-lama akan hilang” saran Dokter Danang Soebaryo.  Namun, ia sama sekali tidak menyarankan makan penyebab alergi dalam jumlah banyak.

Gatal di kulit juga bisa muncul ketika kulit kepanasan. Untuk itu, perbanyak minum air jika memungkinkan. Jika tidak, lotion pelembab dapat menjadi alternatif. Di lain sisi, gatal bisa muncul karena psikologis. Dokter Danang menggambarkan, seseorang bisa memiliki kebiasaan menggaruk meskipun tidak gatal pada kondisi tertentu. “Sambil nonton tv, ada kebiasaan menggaruk. Menggaruk dan gatal bisa jadi lingkaran setan. Orang menggaruk mengakibatkan gatal” contohnya. Untuk itu, perlu dikenali kebiasaan-kebiasaan kapan muncul kebiasaan menggaruk.

Ketika gatal tidak sembuh berhari-hari, Dokter Danang tetap menyarankan untuk menemui dokter. Hendro Marcelinus mengaku ia pernah menderita gatal berkepanjangan akibat alergi makanan. Menurutnya, dokter sangat membantu untuk menyembuhkan. 

“Awalnya begitu saya ke dokter, dokter bilang saya alergi karena makanan. Saya disuntik setiap kali gatal-gatal. Kemduian, setelah beberapa tahun kemudian, lama-lama menghilang perlahan-lahan.” Setelahnya, ia memberanikan perlahan-lahan menghilangkan penyebab gatal dengan menelan makanan penyebab alergi. “Sebenarnya awal saya berani-berani takut,” ungkapnya. Namun, cara itu berhasil dan ia bisa mengunyah makanan penyebab alergi itu dengan bebas. 

  • penyebab
  • gatal
  • gejala

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!