HEADLINE

Aji Santoso Rombak Timnas Jelang SEA Games 2015

"Aji Santoso tengah mencari sosok penyerang yang mampu mencetak gol lebih banyak. "

Nurika Manan

Aji Santoso Rombak Timnas Jelang SEA Games 2015
Pelatih Timnas U-23 Aji Santoso berbincang dengan anak asuhnya saat sesi latihan ringan di Taman Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (28/3). (foto: Antara)

KBR, Jakarta – Pelatih Timnas U-23 Aji Santoso bakal merombak susunan pemain Garuda Muda, jelang SEA Games tahun ini di Singapura. 

Kata Aji, akan ada sejumlah perubahan pemain terutama untuk pemain pengganti dan pemain yang tak ikut kompetisi pra-Piala Asia kemarin. Dia juga tengah mencari sosok penyerang yang mampu mencetak gol lebih banyak. Kata dia, masih ada waktu sekitar sebulan untuk menyaring bibit-bibit terbaik dari kompetisi ISL.

“Terutama untuk pemain pengganti ya. Dan kan memang ada beberapa pemain yang memang ketika pra-Piala Asia tidak bisa ikut, seperti Alfin Tuasalamony, Indra Cahya, Fernando Pahabol itu nanti yang juga akan kami panggil untuk persiapan SEA Games nanti,” kata Aji kepada KBR. 

“Ya konsentrasi kita tetap masih mencari pemain tangguh, kalau pemain belakang dan pemain tengah kita sudah tidak ada masalah. Pemain striker itu yang memang kita benar-benar harus mencari pemain yang harus goal, pemain yang memiliki kualitas bagus.” 

Pelatih Timnas U-23 Aji Santoso menambahkan, target utamanya kali ini paling tidak adalah masuk final SEA Games 2015. 

Sementara soal kegagalan timnya masuk ke final piala AFC, dia berdalih, hal tersebut sebenarnya bukan menjadi targetnya hanya kemudian PSSI mempercayakan tugas itu padanya. Sementara untuk menghadapi SEA Games tahun ini, Aji mengaku bakal melakukan uji coba pertandingan dengan tim-tim Asia Tenggara.

Editor: Antonius Eko  

  • Aji Santoso
  • timnas indonesia
  • SEA Games

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!