NASIONAL

Jumlah Pemudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melebihi Prediksi Awal

"Jumlah pemudik tahun ini diperkirakan lebih tinggi dibandingkan prediksi semula sebanyak 193,6 juta pemudik."

Astri Septiani

Jumlah Pemudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melebihi Prediksi Awal
Kendaraan angkutan barang melintas di ruas tol Tangerang-Jakarta di Kota Tangerang, Banten, Senin (1/4/2024). (Foto: ANTARA/Muhammad Iqbal)

KBR, Jakarta - Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri) menyebut potensi realisasi jumlah masyarakat yang melakukan perjalanan pada masa mudik Lebaran 2024 bisa lebih tinggi dibandingkan prediksi awal yakni 193,6 juta pemudik.

Komandan Korlantas Polri Aan Suhanan mengatakan hal itu berdasarkan evaluasi mudik lebaran tahun 2023 lalu yang angkanya melebihi perkiraan.

Aan Suhanan menyatakan Korlantas telah melakukan sejumlah persiapan untuk menghadapi arus mudik dan balik lebaran 2024.

"Kesiapan-kesiapan yang lainnya, kita juga sudah membuat Surat Keputusan Bersama yang menjadi guidance kita untuk melaksanakan beberapa pembatasan. Kemudian penambahan kapasitas jalan, contraflow maupun one way. Kita juga melaksanakan beberapa pelatihan simulasi menjelang Operasi Ketupat ini dan tanggal 3 kita akan melakukan konsolidasi akhir. Kita akan melaksanakan gelar pasukan sebagai konsolidasi akhir sebelum tanggal 4 nanti memasuki kegiatan operasi ketupat tahun 2024 ini" kata Aan Suhanan saat rapat kesiapan mudik bersama Komisi V DPR RI di Senayan, Jakarta, Selasa (2/4/24).

Aan Suhanan mengatakan Korlantas Polri telah mengantisipasi daerah-daerah rawan kecelakaan. Ia menyatakan telah mempersiapkan linimasa Operasi Ketupat 2024.

Untuk kegiatan praoperasi ketupat yang sudah dilakukan adalah memastikan survei jalur mudik mulai dari tol, jalan arteri, hingga daerah wisata.

Korlantas juga menyiapkan rekayasa lalu lintas di jalur wisata pada musim mudik Lebaran 2024. Korlantas juga akan memberlakukan pengalihan arus khusus di daerah wisata. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan.

"Tak hanya di jalur wisata, potensi perlambatan lalu lintas juga diprediksi akan terjadi di ruas arteri dan pasar tumpah karena hingga saat ini titik tersebut masih menjadi trouble spot," kata Aan.

Baca juga:


Untuk mengurangi terjadinya perlambatan, Korlantas juga telah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas arteri maupun di jalur wisata dengan melakukan pengalihan arus buka tutup.

Untuk jalur arteri, Kakorlantas memetakan titik krusial dan menyiapkan rekayasa lalu lintas, salah satunya di jalur selatan yang berpotensi mengalami kemacetan.

“Kemudian untuk arteri juga sudah kita petakan untuk titik-titik krusialnya, kita sudah siapkan untuk rekayasa lalu lintas ya nanti ada oneway sepenggal, pengalihan arus seperti di Gentong Tasikmalaya, kita akan alihkan kita akan buka tutup sampai pada penerapan ganjil genap lokal,” ujar Kakorlantas.

Rekayasa lalu lintas contraflow ataupun oneway akan mulai diberlakukan pada 5 April 2024, pukul 14.00 WIB.

Ia mengimbau masyarakat yang akan mudik untuk selalu memperhatikan plat nomor kendaraan dan menyesuaikan dengan tanggal ganjil genap.

“Skema contraflow ini akan diberlakukan di kilometer 36 di Jakarta-Cikampek sampai dengan, kemudian melaksanakan one way dari kilometer 72 sampai dengan KM 414 di Gerbang Tol Kalikangkung. Itu akan dilaksanakan pada tanggal 5 mulai 14.00 WIB. Kita akan lepas untuk pelaksanaan contraflow maupun one way dan pembatasan,” tambahnya.

Baca juga:


Editor: Agus Luqman

  • Lebaran 2024
  • mudik 2024
  • mudik lebaran
  • Idulfitri 2024

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!