NASIONAL

Satgas Cartenz Tangkap Dua Anggota TPNPB-OPM

"Dua anggota yang ditangkap berasal dari jaringan Kopi Tua Heluka dan Yotam Bugiangge. "

Astri Yuanasari

Satgas Cartenz Tangkap Dua Anggota TPNPB-OPM
Dua anggota OPM di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan ditangkap Satgas Damai Cartenz 2024. ANTARA/HO-Humas Satgas Operasi Damai Cartenz 2024

KBR, Jakarta- Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz 2024 menangkap dua anggota aktif Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Yahukimo, Papua Pegunungan. Dikutip dari Antara, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2024 Bayu Suseno mengatakan, dua anggota yang ditangkap berasal dari jaringan Kopi Tua Heluka dan Yotam Bugiangge. Bayu menjelaskan, dua orang itu adalah Afrika Heluka, anggota OPM aktif pimpinan Kopi Tua Heluka, dan Toni Wetapo alias Toni Giban dari jaringan Yotam Bugiangge.

"Akan terus melakukan operasi pengajaran, penegakan hukum kepada KKB yang aktif melakukan gangguan Kamtibmas kepada masyarakat, dan ini merupakan wujud nyata bahwa negara hadir dan negara tidak boleh kalah," kata Bayu dalam keterangan pers, Kamis (11/4/2024).

Bayu menjelaskan, Afrika Heluka masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) akibat serangkaian aksi kekerasan yang dilakukan, seperti penembakan anggota Polres Yahukimo Usdar, pada 29 November 2022, penembakan Mako Polres Yahukimo 30 Desember 2022, penyerangan Dandim 1715/Yahukimo pada 1 Maret 2023, serta penembakan pesawat Trigana Air B737 PK-YSC pada 11 Maret 2023. Sementara Tony Wetapo terlibat dalam aksi pembantaian 13 warga pendulang emas ilegal pada 16 Oktober 2023.

Bayu mengatakan, selain dua orang anggota aktif OPM tersebut, Satgas juga menangkap enam orang lainnya untuk proses penyelidikan. Kata dia, operasi ini dilakukan setelah pihaknya mendapatkan informasi dari warga sekitar terkait perkumpulan mencurigakan di sebuah rumah di distrik Dekai Yahukimo.

Sebelumnya, pada Rabu (10/4) kemarin, Panglima TNI Agus Subiyanto kembali mengubah penyebutan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menjadi Organisasi Papua Merdeka (OPM). Menurutnya, penyebutan OPM diberlakukan sebab banyaknya tindakan kekerasan yang terjadi.

Baca juga: TPNPB-OPM Bantah Pemuda yang Dianiaya Aparat Bagian dari Mereka

  • satgas cartenz
  • TPNPB-OPM

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!