NASIONAL

Faktor Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Konsumsi dan Investasi

""Ini banyak didukung memang oleh konsumsi, tetapi juga didukung juga yang kedua oleh investasi yang terus masuk ke negara kita," kata Jokowi."

Astri Septiani

Faktor Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Konsumsi dan Investasi
Beras impor asal Vietnam dari kapal kargo di Pelabuhan Malahayati, Kabupaten Aceh Besar, Jumat (19/04/24). (Antara/Ampelsa)

KBR, Jakarta- Presiden Joko Widodo menanggapi capaian pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11 persen pada triwulan I tahun 2024.

Jokowi mengatakan, menyatakan capaian ini menumbuhkan optimisme terhadap kondisi ekonomi nasional.

"Bahwa negara-negara besar satu, dua, tiga sudah masuk ke jurang resesi, negara lain juga turun growth-nya tapi kita mampu tumbuh di 5,11 persen. Ini saya kira patut kita syukuri karena ini banyak didukung memang oleh konsumsi, tetapi juga didukung juga yang kedua oleh investasi yang terus masuk ke negara kita," kata Jokowi dalam keterangan pers di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Provinsi Jawa Barat pada Selasa (7/5/2024).

Sementara itu, dalam menghadapi isu penutupan beberapa pabrik manufaktur di dalam negeri, Jokowi mengakui bahwa fluktuasi semacam ini adalah bagian dari dinamika pasar yang dipengaruhi oleh kompetisi, efisiensi, dan adaptasi terhadap barang-barang baru.

Meskipun ada beberapa pabrik yang tutup, Presiden menekankan secara makro, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih sangat baik. Hal ini menunjukkan daya tahan dan potensi pasar domestik serta kepercayaan investor.

Jokowi menyebut, peningkatan pertumbuhan ini juga dinilai menjadi indikasi bahwa meskipun menghadapi tantangan global, Indonesia tetap merupakan ekonomi yang kuat dan terus menarik investasi yang berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

"Kalau masalah ada pabrik yang tutup, sebuah usaha itu naik turun karena kompetisi, karena mungkin efisiensi, juga karena bersaing dengan barang-barang baru yang lebih inovatif," tutur Jokowi.

Baca juga:

- Inflasi April 0,25 Persen, BPS: Gara-gara Tiket Mudik

- BPS: Harga Beras Masih Naik di 60 Kabupaten/Kota

Sebelumnya Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan, pertumbuhan ekonomi Indonesia di triwulan I-2024 tercatat 5,11 persen secara tahunan (year-on-year).

Pertumbuhan ini merupakan yang tertinggi sejak tahun 2015. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS Amalia Widyasanti mengatakan, pertumbuhan ini ditopang aktivitas ekonomi domestik yang tetap kuat.

Editor: Resky Novianto

  • Presiden Jokowi
  • pertumbuhan ekonomi 2024

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!