SAGA

Dicari Mobil Hemat Energi Bebas Macet (2)

"KPBB mencatat, rata-rata laju kendaraan di ibukota saat ini hanya 18 km per jam. Dengan bertambahnya jumlah kendaraan, laju kendaraan bisa menurun hingga 16 km per jam."

Novri Lifinus

Dicari Mobil Hemat Energi Bebas Macet (2)
Mobil Murah, Ramah Lingkungan, LCGC, Otomotif, Gaikindo

Dongkrak Penjualan

Penjualan mobil di Indonesia tahun lalu menembus angka 1,1 juta unit. Angka itu akan bertambah dengan hadirnya mobil murah ramah lingkungan. Kementerian Perindustrian memperkirakan kendaraan jenis ini bisa terjual 300 ribu unit per tahun.

Tak ayal, menurut Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB), kehadiran mobil murah  hemat energy ini akan menambah kemacetan di kota-kota besar. Ketua KPBB Ahmad Syarifuddin menjelaskan, “Angka penjualan yang besar, sekalipun dalam konteks perdagangan bagus, tetapi side effect yang tidak pernah diperhatikan adalah kemacetan di perkotaan. Nah kemacetan ini kan implikasinya akan meningkatkan efek penggunaan BBM itu sendiri.”

Dia menambahkan, “Katakan dengan jumlah kendaraan yang ada termasuk low cost green car (mobil murah ramah lingkungan) yang ada di jalan misalnya, satu tahun Jakarta memerlukan 4 juta kilo liter BBM. Dengan kemacetan, bisa 8 juta kilo liter, dua kali lipat, lebih boros. Karena untuk mencapai 1 km membutuhkan 30 menit misalnya, padahal normalnya hanya 3 menit. Kondisi seperti itulah yang kita khawatirkan.”

KPBB mencatat, rata-rata laju kendaraan  di ibukota saat ini hanya 18 km per jam. Dengan bertambahnya jumlah kendaraan, laju kendaraan bisa menurun hingga 16 km per jam.

Kritik KPBB ditanggapi santai pemerintah. Dirjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian, Budi Darmadi berkilah kemacetan  tak terjadi di semua daerah.  “Indonesia itu ada 500 kabupaten. Coba ke Palangkaraya, Jambi, Salatiga, itu semuanya engga macet dan semuanya kan ingin sejahtera. Dari survei yang kita adakan, misalnya ada 100 orang naik sepeda motor distop. Ditanya, ‘mas/mba, apa kalau punya uang mau beli mobil?’ Jawabnya, mau, hampir 100 persen jawabnya mau asal jangan mahal-mahal. Makanya kita buat yang low production ini.” kilahnya.

Soal kekhawatiran macet, Gaikindo tak menampiknya. 

  • Mobil Murah
  • Ramah Lingkungan
  • LCGC
  • Otomotif
  • Gaikindo

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!