BERITA

BMKG: Titik Panas di Riau Terus Menurun

BMKG: Titik Panas di Riau Terus Menurun

KBR, Jakarta- Pantauan satelit menunjukkan ada lima titik panas terpantau di Pulau Sumatera. Menurut Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi, dari 5 titik panas yang terpantau itu, ada 3 titik terdapat di Provinsi Riau.


Kata Slamet, jumlah titik panas di Riau terus menurun. Bahkan, hari ini, titik api dengan akurasi di atas 70% tercatat nihil.


"Di Sumatera ada 5 titik panas, sedangkan di Riau ada 3 yang berada di Pelalawan 1 titik, Indragiri Hulu 1 titik dan Indragiri Hilir 1 titik. Sedangkan, untuk titik panas di atas confidence 70% terpantau nihil," jelas Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi kepada KBR, Rabu (9/3/2016).


Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi menambahkan, untuk jarak pandang hari ini juga terpantau normal dengan kisaran 5 hingga 9 kilometer. BMKG juga mencatat cuaca hari ini terpantau cerah dan berawan. Bahkan, di beberapa titik diprediksi terjadi turun hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

 

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menetapkan siaga darurat kabut asap. Status darurat asap akibat kebakaran hutan dan lahan dalam beberapa pekan ini belum tertangani. Status tanggap darurat asap ini setelah dilakukan rapat koordinasi dengan Pemprov Riau, TNI, Polri dan BPBD. Dari Pemprov Riau dipimpin Plt Gubernur Riau Arsyadjulandi Rachman.


Dengan status darurat asap ini, maka koordinasi dengan kabupaten kota yang terbakar akan ditingkatkan. Sebelumnya, tiga daerah di Riau sudah menetapkan status darurat asap. Tiga daerah itu Kabupaten Bengkalis, Meranti dan Kota Dumai. 

Editor: Rony Sitanggang

  

  • Darurat Asap
  • Riau
  • BMKG riau
  • titik panas
  • hot spot

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!