DIET

Diet Keto, Cara Langsing dengan Makan Daging

Diet Keto Cara Langsing dengan Makan Daging

Banyak makan daging bikin gemuk? Belum tentu. Dengan pola diet ketogenic, yang juga populer disebut “diet keto”, ternyata kita bisa menurunkan berat badan dengan banyak mengonsumsi daging.

Diet keto dijalankan dengan menurunkan asupan karbohidrat ke tubuh. Karena itu, makanan – makanan seperti nasi, kentang, ubi dan berbagai produk olahan gandum dihindari serta dikonsumsi dalam batas yang sangat minimal. 

Sebagai gantinya, diet keto menaikkan asupan lemak dari yang normalnya berkisar antara 20% – 30% menjadi 60% – 70%. Makanan berlemak yang dianjurkan adalah daging merah seperti steak, daging ham, sosis, kalkun, ayam, ikan salmon, ikan tuna dan juga sarden.

Di samping daging, metode ini juga menganjurkan konsumsi makanan lain yang mengandung lemak tinggi dan protein pada takaran sedang. Beberapa contohnya adalah mentega, keju cheddar, keju mozzarella, telur, serta susu full fat. Ada juga produk-produk makanan dengan lemak tidak sehat yang harus dihindari seperti minyak goreng olahan dan mayonais.

Diet Keto Membakar Lemak Lebih Efektif

Dalam salah satu artikelnya, Dr. Andreas Eenfeldt, CEO dari DietDoctor.com, menjelaskan bahwa diet keto bisa membakar lemak lebih efektif daripada kondisi normal. 

Saat asupan karbohidrat dibatasi, maka tubuh akan kekurangan energi. Saat kondisi itu terjadi, maka hati akan membakar lebih banyak persediaan lemak untuk menghasilkan asam yang disebut “keton”. Zat inilah yang kemudian berguna sebagai sumber energi pengganti karbohidrat.

Proses pembakaran lemak itu kemudian akan menghasilkan sejumlah manfaat. Manfaat yang paling umum dirasakan adalah penurunan berat badan. Dengan mengurangi karbohidrat dan meningkatkan porsi pembakaran lemak dalam tubuh, berat badan seseorang bisa turun secara cukup signifikan.

Berbagai Manfaat Lain Diet Keto

Bukan cuma membuat langsing, metode diet ini punya cukup banyak manfaat lain, di antaranya adalah mengontrol nafsu makan. Menurut Dr. Andreas Eenfeldt diet ini bisa membuat kita tidak mudah merasa lapar, sekaligus mampu menekan keinginan untuk ngemil. Dengan begitu, orang-orang yang menerapkan diet ini sekaligus bisa terhindar dari eating disorder seperti bulimia. 

Pembatasan asupan karbohidrat juga berfungsi mengontrol kandungan gula darah, meningkatkan konsentrasi serta meningkatkan stamina tubuh. Sejumlah studi juga menyebutkan manfaat lain seperti merawat kesehatan jantung, mencegah Alzheimer, terapi untuk kanker, serta terapi untuk epilepsi.

Dr. Andreas Eenfeldt bahkan menyebutkan bahwa diet keto ini bisa membuat tubuh seseorang berada dalam kondisi metabolis yang sama seperti orang berpuasa, namun tanpa harus merasa lapar. 

Diet Keto Tidak Cocok Untuk Semua Orang

Sudah ada banyak orang yang membuktikan kemanjuran diet keto, mulai dari kalangan masyarakat umum sampai kalangan selebriti. Tapi ternyata diet ini tidak cocok untuk semua orang. Ada juga sebagian orang yang malah mengalami gangguan kesehatan.

Dr. Andreas Eenfeldt menyebutkan bahwa pembatasan asupan karbohidrat ke tubuh bisa mengakibatkan gejala depresi ringan. Gejala-gejala seperti lesu, lekas marah dan pandangan berkabut bisa muncul dalam periode satu sampai dua minggu pertama diet. Dalam banyak kasus, semua gejala itu bisa hilang dalam beberapa minggu selanjutnya. Tapi dalam beberapa kasus lain, ada pula orang-orang yang merasa sangat tidak nyaman hingga merasa trauma.

Metode terapi ini juga tidak boleh sembarangan dilakukan oleh penderita diabetes dan penderita darah tinggi. Bila diet keto dijalankan bersamaan dengan konsumsi obat-obat tertentu, hasil yang timbul bisa jadi berbahaya.

Karena itu, sebelum menjalani diet ini sebaiknya Anda mencari tahu terlebih dulu tentang seluk-beluk dan berbagai risikonya. Berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter juga merupakan pilihan yang bijaksana.

(Dari berbagai Sumber)

  • diet keto
  • kesehatan
  • ketogenic

Komentar (1)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

  • Martono5 years ago

    Diet Keto asyik juga ya, bisa tetap bisa menikmati pesta barbecue.