RUANG PUBLIK

Ini Macam-Macam Teror Yang Pernah Dialami KPK

Daftar Teror terhadap KPK

Ada begitu banyak tantangan dalam usaha pemberantasan korupsi di Indonesia.Tantangan itu juga berasal dari para peneror yang kerap mengusik para pegawai KPK .

Berikut ini adalah beberapa kasus teror dan serangan yang pernah dialami oleh KPK.

Teror Bom di Rumah Pimpinan KPK

Tanggal 9 Januari 2019 Ketua KPK, Agus Rahardjo, dan wakilnya Laode M. Syarif, mendapat teror bom di halaman rumah masing-masing.

Di halaman rumah Agus Rahardjo  ditemukan tas berwarna hitam yang diduga berisi bom rakitan. Sementara rumah Syarif dilempar bom Molotov.


Teror Air Keras Terhadap Penyidik Senior KPK

Tanggal 11 April 2017, dua orang misterius menyiram wajah Novel Baswedan , penyidik senior KPK, dengan air keras. Penyerangan terjadi saat Novel usai melakukan ibadah di masjid dekat rumahnya. Serangan yang nyaris membuat matanya buta total itu membuat  Novel harus dirawat selama  hampir setahun di Singapura.

Teror lain juga pernah menimpa Novel pada pertengahan 2016. Saat itu Novel ditabrak oleh mobil tak dikenal ketika ia hendak berangkat kerja dengan sepeda motor. Kasus penabrakan misterius ini membuat kaki Novel terluka sampai beberapa hari setelahnya.


Teror Tabrak Lari

Tahun 2011 terjadi lagi teror tabrak lari terhadap penyidik KPK. Namu kali ini bukan Novel yang menjadi korbannya, melainkan Dwi Samayo yang ditengarai karena wajahnya mirip Novel.

Kasus ini terjadi tak jauh dari Kantor KPK. Saat Dwi sedang berada di atas sepeda motor, sebuah mobil misterius tiba-tiba menabraknya dari belakang. Dwi kemudian langsung dilarikan ke rumah sakit dengan kaki retak.


Teror “Bom Telur”

Tahun 2015 Afief Yulian Miftach, salah seorang penyidik KPK, juga pernah mengalami rangkaian kejadian yang sangat mengganggu.

Rumah Afief pernah dilempari telur, pernah juga disusupi oleh orang tak dikenal yang mengancamnya dengan menaruh bom palsu. Ban mobilnya ditusuk dan kap mobilnya dibuat melepuh karena disiram cairan kimia.

Semua gangguan itu ia alami saat sedang menangani sejumlah kasus yang melibatkan perwira polisi.


Teror Percobaan Pembunuhan Pegawai KPK

Selain teror-teror di atas, masih ada banyak teror lain terhadap KPK yang belum diungkapkan kepada publik.

Menurut keterangan Yudi Purnomo, Ketua Wadah Pegawai KPK, pernah ada penyerbuan dan teror terhadap fasilitas KPK, ancaman bom ke gedung kantor dan rumah-rumah pegawai KPK, perampasan perlengkapan penyidik, penculikan, hingga percobaan pembunuhan.


Pelaku Teror KPK Belum Tertangkap

Dari sekian banyak kasus teror terhadap KPK, pihak kepolisian belum berhasil menangkap seorang pun pelakunya.

Terkait hal ini, Novel Baswedan pernah berkomentar bahwa seharusnya pimpinan KPK mau membuka fakta-fakta beragam penyerangan pada pegawai KPK.

Dengan melaporkan dan membuka fakta penyerangan ini diharapkan pihak kepolisian bisa lebih terdorong untuk melakukan penyelidikan dan menangkap orang-orang yang terlibat. Upaya ini tentu akan menjadi bukti dukungan kuat kepolisian terhadap upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.

 

  • Teror Bom di Rumah Pimpinan KPK
  • teror KPK
  • Novel Baswedan
  • KPK

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!