BERITA

2 Orang Tewas Dalam Longsor di Banyumas

2 Orang Tewas Dalam Longsor di Banyumas

KBR, Banyumas– Sekitar lima orang dilaporkan menjadi korban longsor di dua desa di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Komandan Taruna Tanggap Bencana (Tagana) Banyumas, Heriana Ady Chandra mengatakan, dari lima korban tersebut, dua sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Adapun tiga lainnya masih dalam proses pencarian.

“Lima orang, satu orang di Desa bogangin atas nama Wagimin, empat orang di Desa Banjarpanepen. Saat ini, tinggal tiga jiwa yang belum ditemukan. Teman-teman tim SAR gabungan, juga masih dalam proses pencarian. Namun, karena ketebalan lumpur, dan kita menggunakan alat tradisional, tentunya menyulitkan proses pencarian. Sebenarnya, hari ini, saat ini, eskavator sudah diluncurkan dari Purwokerto,” kata Heriana Ady Chandra.

Selain Wagimin, korban meninggal lainnya yakni Wagiah (42 th) warga Desa Banjarpanepen. Tiga korban lain yang masih dalam proses evakuasi yakni Basuki (52 th) dan dua anak Wagiah, yang masih berusia 13 dan sembilan tahun.

Menurut Heriana Ady Chanda, satu rumah di Dusun Kali Cawang, Banjarpanepen tertimbun longsor pada Selasa dinihari (17/11/2020). Empat korban di dalam rumah tak bisa menyelamatkan diri. Bancana tanah longsor dan banjir dilaporkan juga terjadi di beberapa wilayah lain di Banyumas. Banjir juga sempat merendam Jalan Nasional Lintas Selatan (JLS), di Kemranjen dan Lumbir.

Editor: Friska Kalia

  • Banyumas
  • Longsor
  • BPBD
  • bencana alam

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!