Sky Sports News berhasil mendapatkan fotocopy dokumen rahasia FIFA yang menunjukkan bahwa telah terjadi pengaturan pertandingan di tujuh laga persahabatan sebelum Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.
Pelaku pengaturan pertandingan Wilson Raj Perumal mengaku memberikan informasi kepada wasit mengenai pertandingan-pertandingan itu. Perumal menyebut, sindikat pengaturan pertandingan bisa meraup jutaan poundsterling setiap tahun.
Pada Mei 2010, sindikat yang bermarkas di Singapura menandatangani kesepakatan dengan Asosiasi Sepak Bola Afrika Selatan untuk menyediakan wasit di semua laga persahabatan sebelum Piala Dunia 2010.
Petugas pertandingan dibayar Rp 815 juta per pertandingan untuk mengatur hasil akhir laga itu. Pertandingan yang kini tengah diselidiki FIFA termasuk lima laga yang melibatkan Afrika Selatan.
Pertandingan yang diselidiki adalah saat Afrika Selatan menang 4-0 atas Thailand, seri 1-1 melawan Bulgaria, menang 2-1 atas Kolombia, menang 5-1 saat bertemu Guatemala dan unggul 1-0 atas Denmark. Semua laga dilaksanakan pada Mei dan Juni 2010.
Pertandingan lain yang juga dicurigai adalah ketika Nigeria menang 3-1 atas Korea dan laga imbang tanpa gol antara Jepang melawan Zimbabwe, keduanya juga dilaksanakan pada Juni.
Wilson Raj Perumal kini tengah meringkuk di penjara Finlandia dan menunggu untuk diekstradisi ke Singapura. Pada 2012, dia divonis dua tahun penjara di Finlandia karena terbukti bersalah melakukan pengaturan pertandingan. (skysports)