Dua pesepak bola Inggris dilarang bermain seumur hidup oleh FIFA setelah membantu pengaturan skor enam pertandingan di liga Australia. Keduanya terlibat dalam jaringan sindikat taruhan dunia.
Reiss Noel dan Joe Woolley, keduanya berusia 24 tahun, dinyatakan bersalah karena pengaturan pertandingan pada Desember lalu. Keduanya, yang bermain di kesebelasan Southern Stars di liga negara bagian Victoria, juga sudah dijatuhi hukuman oleh Federasi Sepak Bola Australia (FFA) Sementara seorang pelatih dan dua pemain juga dikenai hukuman oleh FFA.
FIFA kembali menegaskan komitmennya untuk mencegah terjadinya korupsi di sepak bola. Mereka terus menjalin kerjasama dengan semua asosiasi dan konfederasi sepak bola di seluruh dunia.
Selain bekerja sama dengan Interpol, badan sepak bola dunia itu juga sering mengelar pelatihan untuk membantu para pemain, pelatih dan wasit memahami bahaya dari tindakan memanipulasi pertandingan. (bbc)