OLAHRAGA

Xavi: Sulit untuk Pensiun di Barcelona

Xavi: Sulit untuk Pensiun di Barcelona

KBR68H – Pemain tengah Xavi Hernandes mulai ragu dengan niatnya untuk pensiun di Barcelona. Pemain timnas Spanyol yang bulan ini merayakan ulang tahun ke-34 masih mempunyai kontrak di Barcelona hingga 2016. Meski sempat menyatakan akan menghabiskan sisa karirnya bersama klub asal Catalan itu, Xavi mengaku tidak mudah untuk tetap menjadi pemain inti hingga kontraknya berakhir.

“Sulit untuk menghabiskan karir di sini. Saya tidak tahu apakah saya akan pensiun bersama Barcelona. Saya ingin, tetapi tidak tahu apakah itu akan terjadi. Kondisi fisik saya masih bagus, lebih baik dari dua musim sebelumya. Saya tidak ingin melewatkan sejumlah pertandingan dan terkadang itu mempengaruhi saya,”kata Xavi.

Xavi mengaku senang membela Barcelona. Sejak awal, prioritas utamanya adalah Barcelona meski ada tawaran dari sejumlah klub yang menggodanya untuk hengkang dari Nou Camp. Xavi adalah produk dari akademi pemain muda Barcelona, La Masia. Ia berada di Camp Nou sejak usia 11 tahun. Xavi mengawali karier lewat akademi muda dan tim cadangan. Dia merupakan anggota kunci Jordi Gonzalvo di tim FC Barcelona B yang memenangkan liga untuk promosi ke Divisi II.

Xavi adalah pemain pertama dalam sejarah klub FC Barcelona yang bermain 150 pertandingan timnas internasional.Ia dianggap sebagai salah satu gelandang terbaik sepanjang masa, dan playmaker terbaik dari generasinya.

Dia berhasil membawa tim nasional Spanyol menjuarai Piala Eropa 2008 dan Piala Dunia FIFA 2010. Xavi juga mendapat gelar pemain terbaik dalam kejuaraan Piala Eropa 2008. Bersama Barcelona, Xavi sudah meraih tiga trofi liga Champions, enam juara liga, dan dua Piala Dunia Antarklub. (Goal)


  • xavi
  • barcelona
  • pensiun

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!