NUSANTARA

Siapa Penyuplai Logistik ke Kelompok Bersenjata di Pegunungan Bintang?

"Aparat keamanan yang ada di Distrik Kiwirok sering melihat pesawat berbadan kecil mendarat di hutan yang letaknya di atas ketinggian."

Siapa Penyuplai Logistik ke Kelompok Bersenjata di Pegunungan Bintang?
Aparat TNI/Polri yang berada di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua. Foto: Dok. Korem 172 Prajawirayakti

KBR, Jayapura- Aparat keamanan menduga ada pihak yang selama ini menyuplai logistik terhadap kelompok bersenjata di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Komadan Komando Resor Militer (Danrem) 172 Prajawirayakti Jayapura, Juinta Omboh Sembiring mengatakan dugaan itu berdasarkan laporan prajurit TNI/Polri yang bertugas di Kiwirok. Laporan itu ia terima saat berkunjung ke sana pada pekan lalu.

Kata dia, aparat keamanan yang ada di Distrik Kiwirok sering melihat pesawat berbadan kecil mendarat di hutan yang letaknya di atas ketinggian.

Lokasi pendarat pesawat diduga adalah Lapangan Terbang (Lapter) Ukihil. Lapter itu berada di wilayah yang dikuasai kelompok bersenjata pimpinan Lamek Taplo. Informasi yang Juinta terima, pesawat itu mengangkut logistik warga sipil.

"Patut kita duga logistik terhadap kelompok Lamek Taplo ada dikirim melalui pesawat caravan. Kita akan dalami, kita akan cari bersama aparat Polri, siapa yang menyuplai logistik mereka," kata Juinta Omboh Sembiring dalam siaran persnya, Kamis malam, (9/11/2022).

Juinta mempertanyakan mengapa pesawat tersebut berani mendarat di wilayah kelompok bersenjata, bukan di Lapangan Terbang Kiwirok, yang mendapat pengamanan ketat aparat TNI/Polri.

"Ada kejanggalan di sini, kenapa penerbangan sipil tidak berani mendarat di bawah, yang cukup banyak aparat bisa mengamankan. (Sementara di wilayah) yang tidak ada sama sekali aparat mereka berani mendarat," imbuhnya.

Penyelidikan dan Pengungsian

Komandan Komando Resor Militer (Korem) 172 Prajawirayakti Jayapura, Juinta Omboh Sembiring mengatakan letak Lapangan Terbang Ukihil berada di ketinggian. Sedangkan lapangan terbang dan areal yang dijaga ketat TNI/Polri berada di bawahnya. Jarak kedua lokasi dipisahkan perbukitan dan lembah.

Kata dia, TNI bersama Polri akan menyelidiki dugaan suplai logistik terhadap kelompok bersenjata di Kiwirok. Tujuannya untuk mencari tahu siapa yang diduga mengirim logistik kepada mereka, dan dari bandara mana pesawat yang diduga pengangkut logistik itu diberangkatkan.

Upaya ini perlu dilakukan untuk memastikan kebenaran adanya dugaan pasokan logistik kepada kelompok bersenjata di sana. Apabila itu benar, aparat keamanan akan mengambil langkah untuk memutus pasokan logistik ke kelompok bersenjata.

Hingga kini situasi di Distrik Kiwirok, Kabupaten Bintang masih sepi dari aktivitas warga. Sebab, warga di sana mengungsi ke berbagai daerah di Pegunungan Bintang, yang dianggap aman.

Kondisi ini terjadi setelah pembakaran sejumlah fasilitas umum, rumah warga dan penyerangan tenaga kesehatan di wilayah tersebut pada September 2021. Distrik ini sendiri hanya dapat diakses pesawat berbadan kecil.

Baca juga:

Editor: Sindu

  • Kelompok Bersenjata
  • Papua
  • TNI/Polri
  • Logistik Kelompok Bersenjata

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!