KBR68H, Surakarta - Sekitar 500 dokter dari berbagai rumah sakit di Kota Surakarta, Jawa Tengah, menggelar aksi unjuk rasa di Kompleks Manahan Kota Surakarta.
Juru bicara aksi para dokter tersebut, dokter Fathoni mengatakan, aksi tersebut sebagai bentuk solidaritas kriminalisasi terhadap profesi dokter. Dokter Fathoni, yang juga menjadi penasehat Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di kota Surakarta tersebut menegaskan, seluruh aktifitas dokter di rumah sakit, maupun praktik pribadi, serentak diliburkan, kecuali dokter yang bertugas di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
“Aksi ini sebagai bentuk solidaritas rekan-rekan sejawat kita, para aparat penegak hukum menahan dan memenjarakan dokter Ayu dan kawan-kawan. Semua aktivitas dokter di Surakarta kita liburkan, baik itu yang praktek di rumah sakit, puskesmas, poliklinik maupun praktek pribadi semua libur hari ini. Masyarakat biar tahu bagaimana rasanya tanpa dokter. Tak ada dokter yang bertindak. Semua dokter, bukan hanya dokter kandungan atau SPOG saja. Semua dokter umum, spesialis, libur semua. Kecuali dokter yang bertugas di Instalasi Gawat Darurat,” kata dokter Fathoni saat melakukan aksi unjuk rasa di Surakarta, Rabu (27/11).
Aksi demo para dokter membuat aktifitas di sejumlah rumah sakit tampak sepi. Puluhan warga yang hendak periksa rutin ke Rumah Sakit Dokter Muwardi kota Surakarta terpaksa pulang karena aksi mogok para dokter.
Para calon pasien yang berasal dari kota Surakarta dianjurkan oleh sejumlah satpam untuk kembali lagi besok. Sedangkan dari luar kota Surakarta diarahkan ke ruang IGD. Aktifitas IGD tampak normal dengan sejumlah dokter yang bertugas jaga atau piket.
Editor: Anto Sidharta
IDI Surakarta: Masyarakat Biar Tahu Bagaimana Rasanya Tanpa Dokter
Sekitar 500 dokter dari berbagai rumah sakit di Kota Surakarta, Jawa Tengah, menggelar aksi unjuk rasa di Kompleks Manahan Kota Surakarta.

NUSANTARA
Rabu, 27 Nov 2013 14:03 WIB


IDI Surakarta, demo, Dokter Ayu
Kirim pesan ke kami
WhatsappBerita Terkait
Recent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 11
Kabar Baru Jam 10
Kabar Baru Jam 8
Kabar Baru Jam 7
Ikhtiar Sorgum untuk Substitusi Gandum
Most Popular / Trending