BERITA

Longsor, Akses Dua Desa di Banyumas Terputus

"Longsor diduga akibat kebocoran saluran air yang terbenam di tebing sisi jalan. "

Longsor, Akses Dua Desa di Banyumas Terputus
Ilustrasi longsor. (Foto: Setkab.go.id)

KBR, Banyumas – Tanah longsor yang terjadi Kamis (4/10/2018), sekitar pukul 22.00 WIB mengakibatkan akses jalan penghubung antara Desa Gununglurah menuju Desa Sokawera di Kabupaten Banyumas putus total.

Menurut Komandan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas, Kusworo, badan jalan tertimbun material longsor sepanjang 8 meter dengan tinggi 10 meter. 

Longsor diduga akibat kebocoran saluran air yang terbenam di tebing sisi jalan.

Kusworo melanjutkan, warga dua desa, petugas BPBD dan relawan lintas-instansi telah menyingkirkan material longsor agar bisa dilalui kendaraan.

"Ya, ditangani warga untuk membuka akses, baik perbaikan secara manual maupun dengan cara disemprot. Kemungkinan sudah lama, tetapi tidak terdeteksi. Akibatnya, tanah gembur dan menjadi lumpur, kemudian longsor. Akses jalan desa akhirnya tertutup. Sepeda motor juga tidak bisa lewat. Pipa air bersih bocor, sehingga tanah menjadi gembur, menjadi lumpur, kemudian longsor dan menutup jalan desa," kata Kusworo di Banyumas, Jumat (5/10/2018).

Pemerintah desa dan BPBD juga bakal berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memperkuat tebing agar kejadian longsor tak terulang.



Editor: Nurika Manan

  • Longsor
  • Banyumas

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!