BERITA

Jelang Lebaran, Warga Ahmadiyah Kendal Kembali Beribadah di Masjidnya

"Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI), Kendal, Jawa Tengah mengaku sudah mengantongi izin dari Bupati Kendal, Mirna Anisa untuk beribadah di masjid mereka."

Billy Fadhila

Jelang Lebaran, Warga Ahmadiyah Kendal Kembali Beribadah di Masjidnya
Ilustrasi: Toleransi.

KBR, Jakarta - Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI), Kendal, Jawa Tengah mengaku sudah mengantongi izin dari Bupati Kendal, Mirna Anisa untuk beribadah di masjid mereka. Bupati dan Komnas HAM, menurut Ketua Ahmadiyah Gemuh, Tazis juga memastikan tak akan mencabut Izin Mendirikan Bangunan (IMB) masjid warga Ahmadiyah.

"Informasi dari Komnas HAM itu Bupati tidak akan mencabut IMB, bahkan komitmen tidak akan mencabut dan akan mengundang nanti untuk merekatkan jemaat ini dengan masyarakat, dan akan mengundang juga Komnas HAM," kata Tazis saat dihubungi KBR, Minggu (3/7/2016).

Ia pun menjelaskan, sementara ini, warga Ahmadiyah masih menjalani ibadah salat Tarawih dan salat Jumat di rumah salah satu jemaat.

"Tidak terganggu, tidak ada gangguan dari siapapun," jelasnya.

Baca Juga:

Salat Idul Fitri Jemaat Ahmadiyah Kendal pun, tambah Tazis rencananya dilakukan di masjid Ahmadiyah yang kini masih dalam proses pembangunan itu.

"Kami sudah bersih-bersih di masjid, police line juga sudah dicabut," terangnya. Masjid ini, lanjut Tazis, nantinya juga akan digunakan jemaat untuk melakukan ibadah rutin dan Salat Jumat.

Sementara terkait jaminan keamanan warga Ahmadiyah, ia mengaku sudah tak mendapat tekanan dari sebagian warga setempat. Bahkan, menurutnya, suasana kini berangsur normal sehingga jemaat Ahmadiyah dapat beraktivitas sebagaimana mestinya.

Baca Juga: Ditekan Lurah, Ahmadiyah Kendal Tolak Cabut Laporan ke Polisi

Jemaat Ahmadiyah di Kendal sempat menerima tekanan dari kelompok intoleran, mulai dari pengrusakan masjid, dan intimidasi agar tak melakukan ibadah berjamaah. Pihak pemerintah bahkan sempat berencana mencabut Izin Mendirikan Bangunan (IMB) masjid milik Warga Ahmadiyah.




Editor: Nurika Manan

  • ahmadiyah kendal
  • Jemaat Ahmadiyah
  • perusakan masjid JAI
  • perusakan masjid ahmadiyah

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!