Bagikan:

Cuaca Buruk, Pemudik Diminta Waspadai Pohon Tumbang

Hembusan angin cukup kencang berpotensi besar membuat tumbang pepohonan yang berada disepanjang jalur utama di Jombang.

BERITA | NUSANTARA

Selasa, 14 Jul 2015 11:02 WIB

Cuaca Buruk, Pemudik Diminta Waspadai Pohon Tumbang

Waspadai pohon tumbang. Suasana arus lalu lintas di Jalan Wahid Hasyim, Jombang, jelang lebaran. Foto: Muji Lestari KBR

KBR, Jombang – Menjelang lebaran, para pemudik yang melintas di jalur poros Jombang, Jawa Timur diminta waspada dengan cuaca yang kurang bersahabat yang terjadi beberapa hari terakhir.  Hembusan angin  cukup kencang berpotensi besar membuat tumbang pepohonan yang berada disepanjang jalur utama di Jombang. Diantaranya, jalur Surabaya – Madiun, Jombang – Malang dan Jombang – Pantura.

Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD), Nurhuda mengatakan, sejumlah pohon Angsana milik Dinas PU Cipta Karya di sepanjang jalan tersebut banyak yang mati akibat terserang virus tertentu . Sedangkan sebagian diantaranya belum dilakukan penebangan oleh petugas karena keterbatasan jumlah tenaga dan alat berat. 

Padahal, saat ini ribuan kendaraan milik pemudik sudah memadati sejumlah jalan utama di wilayah tersebut.

“Dua tiga hari ini saya lihat anginnya semakin kencang dan memang sudah terjadi beberapa pohon rantingnya patah, tumbang. Kalau memang sedang dalam perjalanan apabila mau berhenti itu agar memperhatikan segalanya, biasanya kalau mau berhenti itu kan dibawah pohon supaya rindang, para pemudik ini harus memastikan bahwa pohon itu kuat dan aman, jangan sampai niatnya berhenti disitu malah nanti terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” Kata Nurhuda, Selasa (14/7/2015).

Kepala BPBD, Nurhuda menambahkan, Kewaspadaan juga diberlakukan untuk pengguna jalan saat berhenti di lampu merah atau traffic light. Apalagi, jika di sekelilingnya terdapat banyak pepohonan.   

Dalam situs resmi milik Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Timur disebut, kecepatan angin rata-rata dari arah timur di wilayah Kabupaten Jombang mencapai 35 kilometer per jam.  


Editor : Sasmito Madrim

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

BERITA LAINNYA - NUSANTARA

BBM Ramah Lingkungan? Saya sih Yes!

Kabar Baru Jam 7

Kabar Baru Jam 7

Penyandang Disabilitas Temukan Sejumlah Masalah di RUU Kesehatan

Menyoal Usulan Pengurangan Bea Balik Nama Hingga Penghapusan Pajak Progresif Kendaraan