BERITA

Aktivitas Gunung Raung Meningkat, Polres Bondowoso Siagakan 500 Personel

"Kepolisian Resort Bondowoso, Jawa Timur, menyiapkan sekitar 500 personel untuk bersiaga di Kawasan Rawan Bencana letusan Gunung Raung. "

Aktivitas Gunung Raung Meningkat, Polres Bondowoso Siagakan 500 Personel
Gununga Raung. (Foto: Antara)

KBR, Bondowoso – Kepolisian Resort Bondowoso, Jawa Timur, menyiapkan sekitar 500 personel untuk bersiaga di Kawasan Rawan Bencana letusan Gunung Raung. Ratusan pasukan ini dikerahkan menyusul meningkatnya aktivitas gunung yang berada di perbatasan Kabupaten Bondowoso, Banyuwangi dan Jember tersebut.

Kapolres Bondowoso, AKBP Djadjuli mengatakan, disiagakannya ratusan pasukan ini bertujuan untuk menenangkan warga serta persiapan  sewaktu – waktu dibutuhkan evakuasi warga ke lokasi pengungsian.


“Yang kami siagakan sesuai dengan rencana kontijensi BPBD, ada 2/3 personel. Selain itu kita siapkan juga kendaraan untuk evakuasi berupa double cabin dan trail,” kata Djadjuli, Sabtu (4/7/2015).


Kapolres menambahkan, selain mempersiapkan pasukan, pihaknya menetapkan kondisi siaga di 3 Polsek terdekat dengan Gunung Raung yakni Polsek Sumber Wringin, Polsek Tlogosari dan Polsek Sukosari. Sejumlah langkah antisipasi juga sudah dilakukan Polres Bondowoso dengan melakukan pemantauan setiap hari ke dusun terdampak.


Tidak lupa, Kapolres juga menugaskan personel di lapangan untuk mengedukasi warga agar tetap tenang serta tidak mudah percaya terkait isu – isu yang berkembang terkait erupsi Gunung Raung.


Gunung raung yang ditetapkan statusnya menjadi siaga sejak 29 Juni lalu masih terus menunjukkan peningkatan aktifitas baik berupa pancaran lava pijar, suara gemuruh, serta hembusan abu vulkanik. Hingga saat ini masyarakat di 3 desa terdampak di Kabupaten Bondowoso masih beraktifitas seperti biasa, sembari menunggu instruksi dari BPBD untuk mengungsi.


Editor: Erric Permana


  

  • bencana
  • Bondowoso
  • Kapolres Bondowoso
  • Gunung Raung
  • gunung api

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!