45 Kendaraan Bermotor di Kutai Timur Terjaring Operasi Patuh

"Pelaksanaan Operasi Kepolisian Terpusat (Patuh) 2013 yang digelar oleh Kepolisian Resort (Polres) Kutai Timur, Kalimantan Timur, yang terhitung sejak 4 Juli lalu telah menjaring sebanyak 45 kendaraan yang melintas di simpang tiga lampu merah Lumbu Hotel."

KBR68H, Sangatta - Pelaksanaan Operasi Kepolisian Terpusat (Patuh) 2013 yang digelar oleh Kepolisian Resort (Polres) Kutai Timur, Kalimantan Timur, yang terhitung sejak 4 Juli lalu telah menjaring sebanyak 45 kendaraan yang melintas di simpang tiga lampu merah Lumbu Hotel.

”Ada sebanyak 45 kendaraan yang masih kita amankan untuk memenuhi kebutuhan administrasi dan pemenuhan perlengkapan bagi pengendara motor.  Dalam razia ini tidak hanya masyarakat yang diamankan, melainkan juga banyak oknum pegawai pemerintahan yang terkena razia,” ujar Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) (AKP) Sigit Harimbawan yang di dampingi oleh Koordinator Lapangan Roy Berman Simangunsong.

Sigit mengatakan, dalam Operasi Kepolisian Terpusat (Patuh) 2013 ini, pihaknya menertibkan pengendara yang melanggar peraturan berkendara dan berlalu lintas di lapangan. Hal ini untuk  memberikan efek jera dan pelajaran agar selalu mengikuti peraturan yang sudah di tetapkan.“Banyak sekali yang di langgar oleh pengendara bermotor, mulai dari tidak lengkapnya perlengkapan kendaraan seperti SIM, STNK, pajak mati, helm, spion hingga mengecek knalpot motor,” jelasnya.

Lebih jauh, ia mengatakan pemilik kendaraan yang terkena tilang agar membayar ongkos tilang dan atau mengikuti sidang.“Bagi kendaraannya yang terkena tilang, hari ini bisa membayar langsung melalui Bank BRI atau langsung mengikuti sidang. Tetapi bagi kendaraannya yang pajaknya mati, harap kiranya di perpanjang,” pesan Sigit.

Operasi yang di gelar sejak pukul 8 sampai 10 wita tersebut, di harapkan di jadikan sebagai pelajaran dan evaluasi berarti bagi semua masyarakat Kutai Timur umumnya. dan yang terkena razia khususnya.“Lengkapi dan ikutilah peraturan lalu lintas yang sudah di tetapkan. Karena itu semua merupakan kewajiban bagi semua pengendara bermotor,” pungkasnya.

Sumber: Gema Wana Prima
Editor: Anto Sidharta

• Kendaraan Bermotor
• Kutai Timur
• Operasi Patuh