BERITA

Jelang Lebaran, Banjir Landa 8 Desa di Konawe Utara

""Sampai hari ini ketinggian air berkisar 2 meter sampai 4 meter pada spot tertentu," kata Humas Basarnas Kendari, Wahyudi."

Jelang Lebaran, Banjir Landa 8 Desa di Konawe Utara
Ilustrasi: Bencana banjir di kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara. (Gambar: Wikimedia Commons)

KBR, Jakarta - Sebagian wilayah Kab. Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, diterjang banjir pada Minggu dini hari (2/6/2019).

Namun, proses evakuasi baru dilakukan oleh tim Badan SAR Nasional (Basarnas) mulai hari Senin (3/6/2019).

"Hari ini tim kami tiba di lokasi banjir dan sudah menangani warga korban banjir pada dua desa dari sekian banyak desa yang dilanda banjir," kata Humas Basarnas Kendari, Wahyudi, seperti dikutip Antara, Senin (3/6/2019).


Basarnas Baru Evakuasi 2 dari 8 Desa Terdampak

Wahyudi melaporkan, sampai hari ini Basarnas sudah mengevakuasi 98 KK dari dua desa, yakni 23 KK dari Desa Walalindu, dan 75 KK dari Desa Tapuwatu.

Namun, masih ada banyak KK terdampak banjir yang belum dievakuasi.

Berdasarkan identifikasi pihak Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Konawe Utara, banjir terjadi di 8 desa yakni Desa Polora Indah, Mopute, Sabandete, Lino Moio, Walalindu, Tapuwatu, Andowia, dan Wanggudu.

Sampai hari ini tim Basarnas masih berusaha mengevakuasi warga terdampak banjir di beberapa tempat yang masih terisolir.

"Sampai hari ini ketinggian air berkisar 2 meter sampai 4 meter pada spot tertentu," kata Wahyudi.


Bupati Konawe Utara Minta Jajarannya Fokus Tangani Banjir

Bupati Konawe Utara, Ruksamin, telah mengimbau dan menginstruksikan seluruh jajarannya agar fokus melakukan penanganan bencana banjir.

"Memperhatikan kondisi alam di Konawe Utara yang akhir-akhir ini curah hujannya yang sangat tinggi yang bisa berdampak terjadinya luapan air dan bahkan meluasnya banjir besar di beberapa wilayah, maka dengan ini saya instruksikan kepada pihak terkait untuk fokus melakukan penanganan atau siapa melakukan apa," kata Ruksamin.

Bupati telah meminta Kepala BPBD Konawe Utara, Kadis Sosial, Kadis Pekerjaan Umum (PU), Kadis Perhubungan, dan Kadis Kesehatan untuk membuat Posko Bersama tingkat Kabupaten.

Kadis Kesehatan setempat juga telah menginstruksikan jajaran Rumah Sakit Umum (RSU) Konawe Utara dan Puskesmas di masing-masing wilayah untuk siaga 24 jam.

(Sumber: ANTARA)

 
Editor: Agus Luqman
  • bencana alam
  • bencana
  • banjir
  • Konawe Utara
  • Sulawesi Tenggara
  • BNPB
  • BPBD

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!