BERITA

Jelang Tradisi Meugang, Harga Daging di Aceh Rp160 Ribu per Kg

"Di sejumlah pusat perbelanjaan baik di kabupaten maupun kota di Aceh, harga daging menyentuh angka Rp160.000 dari sebelumnya seharga Rp140.000 per kilogram."

Erwin Jalaludin

Jelang Tradisi Meugang, Harga Daging di Aceh Rp160 Ribu per Kg
Tradisi Meugang di Aceh, warga berbelanja di pasar tradisional. (Foto: Antara)

KBR, Lhokseumawe – Harga daging melambung jelang persiapan pelaksanaan Meugang, sebuah tradisi makan daging sehari sebelum puasa atau hari raya di Aceh.

Di sejumlah pusat perbelanjaan baik di kabupaten maupun kota di Aceh, harga daging menyentuh angka Rp160.000 dari sebelumnya seharga Rp140.000 per kilogram. Kenaikan ini dipicu tingginya permintaan masyarakat. Salah satu penjual daging di Pasar Impres Kota Lhoksumawe, Mukhtar mengatakan, tingginya kebutuhan pembeli tak sebanding dengan pasokan sapi. Sehingga, harga daging pun melonjak tajam.

"Ya, mungkin saja ini di Aceh, karena sudah menjadi tradisi tentu harga lembunya menjadi meningkat. Sehingga, kami secara otomatis penjual daging, kami hitung berapa berat lembunya tentu kami kalikan, malah terkadang menipis sekali keuntungannya," kata Mukhtar kepada KBR, Sabtu (4/6).

Bahkan, Mukhtar memperkirakan, kenaikan harga ini akan terus melambung hingga pada puncak meugang, Minggu besok (5/6).

Berdasarkan pantauan KBR, masyarakat terus berdatangan dan memadati sejumlah pasar tradisional. Masing-masing daerah yang mengalami kenaikan harga daging itu tersebar di Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Utara, Bireun, Aceh Timur, Langsa dan sekitarnya.



Editor: Nurika Manan

  • Meugang
  • Tradisi Meugang
  • harga daging sapi
  • Jelang Ramadan
  • Aceh
  • Lhoksumawe

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!