BERITA

Gepeng Asal Jatim, Sasar Pontianak

Gepeng Asal Jatim, Sasar Pontianak

KBR, Pontianak- Pemprov Kalimantan Barat menyebut gelandangan dan pengemis atau gepeng asal Jawa Timur, banyak beroperasi di Pontianak. Buktinya, Kepala Dinas Sosial Kalimantan Barat M Junaidi mengatakan, tahun lalu pemprov memulangkan 50 lebih gepeng ke Jawa Timur melalui pelabuhan Surabaya. Saat itu kata dia, pemulangan dilakukan dalam 2 tahap.

Dijelaskan M Junaidi, gepeng-gepeng yang dikembalikan itu merupakan mereka yang sebelumnya terjaring operasi penertiban. Selain itu, fenomena eksodus gepeng asal provinsi Jawa Timur itupun marak terjadi ketika memasuki momentum hari-hari besar keagamaan. Dia menudah migrasi itu dilakukan karena pemerintah provinsi Jawa Timur telah mengeluarkan peraturan daerah mengenai larangan bagi pengemis maupun mereka yang terbukti memberikan uang kepada pengemis.

“Sebagian besar dari Jawa Timur dan pelabuhan yang kami kirim ke Surabaya. Tapi, yang jelas memang ada tren peningkatan dalam setiap even-even keagamaan. Orang yang memberikan juga dikenakan sanksi dan disana dilakukan secara ketat. Akibatnya, kesempatan mereka berusaha juga kecil. Mungkin itu salah satu penyebab eksodus mereka keluar,” ujar M Junaidi kepada KBR di Pontianak, Rabu, 3 Juni.

M Junaidi menambahkan Kalimantan Barat termasuk Pontianak, belum memiliki aturan serupa. Selain itu M Junaidi menduga adanya pihak-pihak yang menjadi koordinator gepeng asal Jawa Timur. Pasalnya hampir tiap tahun, gepeng asal Jatim, ikut terjaring razia.

Editor: Dimas Rizky

  • gepeng
  • Jatim
  • Pontianak
  • eksodus
  • penjaringan

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!