NUSANTARA

Kiat Pemprov NTT Genjot Produksi Udang dan Bandeng

Kiat Pemprov NTT Genjot Produksi Udang dan Bandeng

KBR, Kupang – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) kini tengah menggunakan teknologi Supra Intensif dalam pengembangan produksi budidaya udang dan bandeng.

Menurut Kepala Dinas Perikanan NTT Abraham Maulaka menambahkan, dengan penggunaan teknologi Supra Intensif, dalam tiga bulan udang yang dihasilkan bisa mencapai 8 sampai 10 ton.

Teknologi jenis ini, kata Abraham, baru digunakan oleh dua provinsi di Indonesia.

"Kita mengembangkan rekayasa teknologi. Teknologi budidaya udang yang kita kembangkan sekarang disebut teknologi supra intensif. Itu di Indonesia baru ada dua, ada di Sulawesi Tengah dan satunya ada di NTT. Kita kembangkan itu," kata Abraham Malaka kepada Portalkbr di Kupang, Senin (16/6).

Abraham menambahkan, budidaya udang kini dilakukan di Tablolong. Sedangkan  untuk budidaya ikan bandeng, Dinas Perikanan NTT meminta berbagai instansi di NTT untuk membangun  kolam. Dinas, kata Abraham, telah menyipkan benih ikan bandeng untuk ditebarkan ke kolam.

Editor: Anto Sidharta

Baca juga:

Petambak Udang di Rembang Keluhkan Limbah Pabrik

  • Pemprov NTT
  • Produksi Udang dan Bandeng

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!