Jelang Eksekusi Mati Jilid III, Pengunjung LP Nusakambangan Dites Urine

""Peredaran narkoba di dalam Nusakambangan itu bisa kita cekal atau sekat di Penyeberangan Dermaga Wijayapura.""

KBR, Cilacap– Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Cilacap, Jawa Tengah melakukan tes urine kepada pengunjung terpidana narkoba yang akan masuk ke Nusakambangan di Dermaga Wijayapura. Kepala BNNK Cilacap, Edy Santosa mengatakan ini dilakukan memutus peredaran narkotika dan obat terlarang di LP-nya. Intensitas pengamanan dan pemantauan terhadap peredaran narkoba ini juga ditingkatkan berkaitan dengan pelaksanaan eksekusi tahap 3.  

Edy Santosa menyebut sejak April lalu, pihaknya bekerjasama dengan Lapas dan Kepolisian Cilacap memantau intensif pembesuk yang akan masuk ke Lapas Nusakambangan.

"Peredaran narkoba di dalam Nusakambangan itu bisa kita cekal atau sekat di Penyeberangan Dermaga Wijayapura. Kemudian setiap harinya, kita menugaskan dua anggota kita di sana, untuk turut membantu memeriksa dan menggeledah barang pengunjung yang akan masuk ke Nusakambangan," ujarnya.

Edy melanjutkan, langkah ini cukup berhasil dengan ditemukannya dua orang pengunjung positif mengandung zat benzo.

Edy mengungkap, pihaknya juga sudah melakukan tes urine terhadap terpidana di enam lapas yang ada di Pulau Nusakambangan. Tes urine juga dilakukan terhadap petugas dan sipir penjara. Sembilan terpidana positif menggunakan narkoba jenis sabu. Seluruhnya berada di Lapas Narkotika.

Editor: Dimas Rizky

• eksekusi mati
• narkoba
• lp nusakambangan