BERITA
Tangkal Prostitusi Online, DPRD NTB Galakan Internet Sehat
"Langkah ini, kata Wartinah sebagai bentuk pengawasan guru, dan orang tua terhadap anak mereka."
KBR, Mataram- DPRD NTB menggalakkan gerakan internet
sehat untuk meminimalisir praktek prostitusi lewat tekhnologi tersebut.
Menurut Ketua komisi bidang pendidikan DPRD NTB Wartiah mengatakan,
internet yang tidak sehat seringkali mempengaruhi perilaku remaja dalam
pergaulan. Langkah ini, kata Wartinah sebagai bentuk pengawasan guru,
dan orang tua terhadap anak mereka.
“Mungkin
hari ini awal yang bersejarah untuk mengadakan gerakan internet sehat
itu. Jangan-jangan salah satu diantaranya karena faktor maraknya
prostitusi online itu, ini yang kita khawatirkan akan meluas jika tidak
segera diantisipasi. Kita berharap kepada guru-guru yang ada di sekolah
untuk mengantisipasi bagaimana gerak-gerik anaknya, tentu berbeda gestur
anak-anak itu dari cara pergaulannya” kata Wartiah, Selasa (12/5/2015)
Wartiah menilai, adanya oknum pelajar masuk dalam bisnis prostitusi di daerah ini tidak terlepas peran dari mucikari yang menjadi penghubung palajar itu dengan para konsumen. Itu sebab, pelajar yang diduga menjadi korban prostitusi sebaiknya diberikan bimbingan dan diminta keterangan agar mereka membuka identitas mucikari tersebut. Pihak kepolisian diharapkan bisa mengusut tuntas paktek prostitusi yang melibatkan pelajar ini untuk menyelamatkan generasi muda.
Editor: Malika
- internet sehat
- prostitusi online NTB
- kampanye internet sehat NTB
- prostitusi online
Komentar (0)
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!