NUSANTARA

Gatot: Ini Kemenangan Masyarakat Sumut

Gatot: Ini Kemenangan Masyarakat Sumut
pilkada sumut, gatot pujo nugroho

  KBR68H, Medan- Dari hasil penghitungan cepat (quick count), pasangan H Gatot Pujo Nugroho-HT Erry Nuradi, unggul 32,93 persen dari kandidat lainnya dalam Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2013, Kamis (7/3). 

Menyikapi hasil ini, Gatot Pujo Nugroho mengatakan kemenangan yang diraih merupakan kemenangan masyarakat Sumatera Utara. “Ini bukan kemenangan pasangan GanTeng semata, tetapi merupakan kemenangan warga Sumut," kata Gatot Pujo Nugroho, kepada wartawan di posko pemenangan pasangan GanTeng Jalan Kasim MS Medan.
 
Gatot juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Sumut, yang sudah memberikan dukungan serta kepercayaan kepada pasangan GanTeng. “Terimakasih kepada masyarakat Sumut yang sudah memberikan pilihannya,” ungkapnya.
 
Kedepan, tambah Gatot, pihaknya akan melakukan konsolidasi dengan seluruh pasangan calon dan elemen masyarakat, sehingga Sumut kedepan menjadi lebih baik serta harus menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Pilkada Sumatera Utara diikuti 5 pasangan calon yakni, pasangan Gus Irawan Pasaribu-Soekirman (1), Effendi Simbolon-Djumiran Abdi (2), Chairuman Harahap-Fadly Nurzal, Amri Tambunan-RE Nainggolan dan Gatot Pujo Nugroho-T Erry Nuradi.

Quick count yang dilakukan Lingkaran Survei Indoneisa (LSI) menyebutkan, dari 90.29 persen data yang masuk, pasangan Gatot-Teuku yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hanura, dan sejumlah partai lain itu unggul dengan perolehan suara 33,15 persen.

Sementara kandidat nomor urut 1 Gus Irawan Pasaribu-Soekirman memperoleh suara 19,85 persen, pasangan Effendi Simbolon-Djumiran Abdi 25,90 persen, pasangan nomor urut 3 Chairuman Harahap-Fadly Nurzal 8.70 persen, dan pasangan nomor urut 4 Amri Tambunan-Rustam Effendi (RE) Nainggolan memperoleh 12,41 persen. 


Sumber: Star News Radio

  • pilkada sumut
  • gatot pujo nugroho

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!