KBR, Manado- Akibat cuaca buruk, Kapal Nelayan KM Rejeki 03 38 GT milik nelayan Kota Bitung tenggelam di laut Belang Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara. Kepala Seksi Operasi Badan SAR Nasional Manado, Jefri Umboh mengatakan kapal memuat 24 orang Anak Buah Kapal (ABK) berangkat dari Kota Bitung Rabu (22/02) pukul 24.00 WITA. Kapal diketahui hilang pada Jumat (24/02 ) pukul 06.00 WITA.
Kapal dihantam badai sewaktu mencari ikan di laut Belang Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara.
“Kronologikan di laut dihantam badai dan kru ada 24 Orang dan baru 18 orang yang dapat diselamatkan dan yang sisa hilang masih 6 orang belum ditemukan,” ujar Kepala Seksi Operasi Badan SAR Nasional Manado, Jefri Umboh, Jumat (24/02).
Lanjut Jefri, pencarian akan terus dilakukan oleh Basarnas Manado selama 7 hari sampai Kamis (02/03) depan. Tiim Basarnas Manado menerjunkan 1 kapal untuk mengangkut 18 abk yang selamat.
“Sambil mereka mengevakuasi 18 orang nelayan, mereka terus melakukan pencarian 6 orang yang hilang di lokasi kejadian,” ujar Jefri Umboh.
Jefri menjelaskan, 18 orang yang selamat dievakuasi oleh tim Basarnas Manado, masih di tengah laut. Saat ini mereka masih di rakit para nelayan, sambil tim Basarnas terus melakukan pencarian 6 orang yang hilang di sekitar tempat kejadian.
Editor: Rony Sitanggang