NUSANTARA

PU Imbau Pemkab Bogor Berdayakan Tim Penilai Tanah Independen

"Kementerian Pekerjaan Umum mengimbau pemerintah daerah untuk membentuk tim penilai tanah independen. Juru Bicara Kementerian Pekerjaan Umum Danis Sumadilaga mengatakan hal ini terkait mandeknya pembebasan lahan untuk pembangunan waduk Ciawi di Kabupaten B"

PU Imbau Pemkab Bogor Berdayakan Tim Penilai Tanah Independen
PU, waduk, bogor, jakarta, banjir

KBR68H, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum mengimbau pemerintah daerah untuk membentuk tim penilai tanah independen. Juru Bicara Kementerian Pekerjaan Umum Danis Sumadilaga mengatakan hal ini terkait mandeknya pembebasan lahan untuk pembangunan waduk Ciawi di Kabupaten Bogor. 


Menurut dia, tim independen ini perlu dibentuk agar pemerintah daerah Kabupaten Bogor punya harga acuan saat membebaskan tanah yang akan digunakan untuk pembangunan waduk. Dengan adanya harga acuan tersebut, calo atau pemilik tanah tidak akan semena-mena mengajukan harga tanah yang mahal kepada tim pembebasan lahan.


"Di dalam aturan baik di Perpres itu dinyatakan oleh Appraisal. Jadi sesuatu tim yang independen yang menilai berapa harga yang pantas disesuaikan dengan kondisi atau market price di daerah itu. Jadi independen dalam konteks objektivitas. Jadi apakah harga wajar atau tidak bukan versi pemerintah. Jadi dibentuk oleh pemerintah yang akan melakukan pembebasan lahan itu," jelas Danies Sumadilaga pada program Sarapan Pagi KBR68H.


Juru Bicara Kementerian Pekerjaan Umum Danis Sumadilaga menambahkan pembangunan waduk Ciawi tidak akan terlaksana jika Pemkab Bogor gagal menyelesaikan pembebasan lahan untuk pembangunan waduk. 


Sebelumnya Megaproyek waduk Ciawi terancam batal dibangun. Ini karena Pemprov DKI Jakarta mulai kesal dengan ulah warga Desa Cipayung, Kecamatan Ciawi, dan Desa Sukamahi dan Sukakarya, Kecamatan Megamendung, yang mematok tinggi harga tanahnya yang mencapai Rp 15 juta per meter. 


Menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Thahaja Purnama, jika harga tanah di Bogor makin mahal, Pemprov DKI Jakarta akan mengutamakan pembangunan sembilan unit waduk di Jakarta untuk mengatasi dampak banjir di Ibukota. Waduk Ciawi dibangun untuk manampung air hujan yang berlebih di kawasan Puncak Bogor sehingga tak menyebabkan sungai Ciliwung meluap. Jika sungai meluap sejumlah kawasan di Jakarta akan terendam banjir.


Editor: Antonius Eko 

  • PU
  • waduk
  • bogor
  • jakarta
  • banjir

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!